SURABAYA - Seminar hasil pengawasan semester I Tahun Anggaran 2013 dan Hasil Pemuktahiran Data Tindak Lanjut Hasil Pengawasan Inspektorat Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral sampai dengan semester I tahun 2013 dibuka oleh Inspektur Jenderal Kementerian Energi Dan Sumber Daya Mineral. "Saya mengingatkan kembali dari tugas-tugas kita sebagai Internal Auditor, yang pertama terkait Dasar Hukum PP 60, Inpres No. I Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi, bahwa kita harus secara terus menerus meningkatkan Akuntabilitas Pengelolaan Keuangan Negara di Kementerian kita"ujar Inspektur Jenderal KESDM.

Inspektorat Jenderal mempunyai peran yang sangat strategis didalam mengawal akuntabilitas pengelola keuangan Negara di lingkungan Kementerian ESDM, diawali dari perumusan kebijakan yang menjadi acuan semua program kegiatan yang dilaksanakan. "Yang kita inginkan good and clean goverment dan menjaga opini wajar tanpa pengecualian (WTP) yang diberikan oleh Auditor Eksternal dari Badan Pemeriksa Keuangaan (BPK) dan beberapa critical point yang menjadi fokus kita nanti dalam review laporan keuangan kita, ke depan kita harus lebih baik lagi"ujar Inspektur Jenderal KESDM.

Tugas Inspektorat Jenderal dalam melakukan suatu audit harus respresif untuk tujuan preventif ketika melakukan audit mampu menemukan kelemahan pada suatu sistem dan harus memberikan rekomendasi guna membangun suatu sistem yang lebih baik agar tidak terulang lagi kelemahan-kelemahan tersebut. Dan di masa depan harus dilakukan suatu perubahan di Inspektorat Jenderal Kementerian Energi Dan Sumber Daya Mineral untuk menjadi Inspektorat Jenderal yang profesional.