Di Kampus Unisba, Wamen ESDM Tekankan Dua Hal Penting

Sunday, 12 March 2017 - Dibaca 1492 kali
BANDUNG - Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arcandra Tahar menekankan pentingnya dua hal, yaitu trustworthy (dapat dipercaya) dan kompetensi dalam membangun jiwa technopreneurship. Pesan tersebut disampaikan oleh Arcandra ketika memberikan kuliah umum di hadapan civitas academica Universitas Islam Bandung (Unisba), Sabtu (10/3) kemarin.

"Kalau kita melihat perusahaan-perusahaan kelas dunia sewaktu melakukan rekrutmen jadi pegawai kalau diintisarikan hanya ada dua hal. Pertama, dia akan mencari orang yang dinamakan trustworthy (orang yang dipercaya). Yang kedua adalah kompetensi," ungkap Aracandra.

Dalam paparan ilmiahnya, Arcandra menambahkan kompetensi seseorang harus berpijak pada tiga hal, yaitu ilmu, skill, dan pengalaman. "Jadi, kalau ingin menjadi technopreneruship yang bagus, ketiga unsur tersebut sebiknya dipenuhi dan saling melengkapi," tandasnya.

Pembangunan jiwa technopreneurship bagi Arcandra mengambil pelajaran dari pengalaman hidupnya. Ia mencontohkan pengalaman kariernya hingga menjadi Wakil Menteri ESDM. "Saya belajar di bangku kuliah dari Edward Houten, saya di-hire (kerja) tahun 2011, tapi saya tidak mengerti (siapa dia). Akhirnya, saya tahu bahwa dia adalah peletak dasar ilmu offshore," kenang Arcandra.

Arcandra berpesan bahwa para civitas academika tetap menghormati guru tanpa mengenal waktu. "Bapak-bapak Profesor dan adik-adik, mohon hormati guru karena gurulah yang menjadi pondasi dasar sepertiga kompetensi," pesan Wakil Menteri ESDM.

Kegiatan ini sendiri dihadiri oleh Rektor Unisba, Prof.Dr.M. Thaufiq Boesoirie, jajaran pimpinan rektorat dan para undangan. Taufiq merasa bangga karena antusiasme mahasiwa mengikuti kuliah umum Wakil Menteri ESDM. "Selama menjadi rektor, penuhnya ruangan melebihi saat Menteri atau wakil Menteri dari Kementerian lain memberikan kuliah umum," ungkapnya. (NA)

Share This!