Penerangan Jalan Tenaga Surya Kini Terangi Maros

Tuesday, 10 March 2020 - Dibaca 962 kali

MAROS - Masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan mengapresiasi pembangunan Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJU-TS) yang telah dilaksanakan oleh Kementerian ESDM di tahun 2019. Keberadaan PJU-TS yang dibangun pada wilayah tersebut menjadi berkah tersendiri bagi masyarakat Maros karena mendukung aktivitas mereka pada malam hari.

"Warga sangat merasakan manfaatnya khususnya pada malam hari. Jalan sudah terang, pedagang kaki lima pun ikut senang, terutama untuk siskamling sangat terbantu karena sudah terlihat kalau ada kejahatan," ungkap Jamaludin, salah satu Ketua RT di Desa Sudirman, Kecamatan Tanralili, Kabupaten Maros selaku penerima manfaat PJU-TS. Pita Handayani, salah satu warga Desa Sudirman juga mengakui dengan adanya bantuan penerangan PJU-TS ini, aktivitas malam hari lebih jelas terlihat dan tidak ada kekhawatiran lagi dari tindak kejahatan.

Kabupaten Maros merupakan salah satu daerah lokasi pembangunan PJU-TS di wilayah Sulawesi Selatan, yang dibangun menggunakan anggaran Direktorat Jenderal EBTKE, Kementerian ESDM tahun 2019 sebanyak 90 unit.

"Pemanfaatan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) harus dirasakan langsung oleh masyarakat, terutama lapisan menengah ke bawah. Kementerian ESDM, Komisi VII DPR-RI dan Pemerintah Daerah berkomitmen untuk menjalankan berbagai program kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat yang berasal dari energi terbarukan. Salah satu penyediaan energi terbarukan yang dikembangkan adalah melalui program pemasangan Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJU-TS). Saya mengharapkan infrastruktur - infrastruktur yang telah dan akan dibangun, dapat dikelola dan dipelihara oleh Pemda dan masyarakat, agar manfaatnya dapat bisa dirasakan oleh masyarakat dalam jangka waktu yang lama," tutur Direktur Perencanaan dan Pembangunan Infrastruktur EBTKE, LN Puspa Dewi yang hadir di Desa Bontoa, Kab. Maros kemarin (9/3) untuk menyerahkan secara simbolis PJU-TS tersebut kepada Pemerintah Daerah setempat.

1c33449cff6b91ec09e4ddb68c8a3098_p.jpeg

Senada dengan Dewi, Asisten II Kabupaten Maros, Rachmad Bustar juga mengharapkan PJU-TS yang telah dibangun dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya dan masyarakat dapat menjaga dan merawat bantuan ini.

"Saya mewakili Pemerintah Kabupaten Maros menyampaikan terima kasih yang sebesar-besar kepada Pemerintah Pusat melalui Kementerian ESDM yang telah memberikan bantuan penerangan jalan umum tenaga surya pada tahun 2019 sebanyak 90 unit ini, semoga bantuan ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh masyarakat dan saya berharap kepada masyarakat agar menjaga dan merawat bantuan ini," ujar Rachmad.

Turut hadir pada kesempatan ini, Andi Yuliani Pari (Anggota Komisi VII DPR RI), Wakil Bupati Wajo, Wakil DPRD Kabupaten Maros, perwakilan Pemerintah Daerah Kabupaten Bulukumba, perwakilan Pemerintah Daerah Kabupaten Maros, Kepala Dinas ESDM Provinsi Sulsel, serta Aparat Pemerintah Daerah penerima manfaat.

Di tahun 2019, Kementerian ESDM melalui Ditjen EBTKE melaksanakan pemasangan PJU-TS di 31 provinsi dengan jumlah 22.550 titik. Untuk Provinsi Sulawesi Selatan dialokasikan 300 titik, yg berada di 5 Kabupaten, dan tersebar di Kabupaten Maros sebanyak 90 unit, Wajo sebanyak 110 unit, Soppeng sebanyak 30 unit, Bulukumba sebanyak 30 unit dan Bone sebanyak 40 unit. Pembangunan PJU-TS di Kabupaten Maros, Wajo, Soppeng, Bulukumba dan Bone merupakan usulan Pemerintah Daerah atas Inisiasi Anggota DPR-RI Komisi VII, Andi Yuliani Paris. PJU-TS yang telah dibangun akan dikelola dan dipelihara oleh masing-masing Pemerintah Daerah Kabupaten.

PJU-TS adalah lampu penerangan jalan yang menggunakan cahaya matahari sebagai sumber energi listriknya. Lampu PJU-TS ini sangat cocok digunakan untuk jalan-jalan di daerah-daerah yang belum terjangkau oleh listrik PLN dan juga daerah-daerah yang mengalami krisis energi listrik terutama di daerah terpencil karena sifatnya yang stand alone. (RWS/DLP)

c320cb32e76aa2b164871441435a1c12_p.jpeg