Indonesia dan Korea Tandatangani Amandement Implementing Agreement on Pilot Project for Decommisioning and Rig-to-Reef Re-Utilization of Offshore Plants in Indonesia

Friday, 24 March 2023 - Dibaca 198 kali

Jakarta, Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Korea menandatangani Amandement Implementing Agreement on Pilot Project for Decommisioning and Rig-to-Reef Re-Utilization of Offshore Plants in Indonesia di Hotel Raffles Jakarta, Selasa (14/3). Indonesia diwakili oleh Kementerian Koordinator Maritim Investasi, Kementerian ESDM dan Kementerian KKP, sedangkan mewakili Pemerintah Korea adalah Ministry of Marine Affairs and Fisheries. Bertindak sebagai wakil Kementerian ESDM adalah Direktur Pembinaan Program Migas Mustafid Gunawan.

Penandatanganan amandemen ini merupakan bagian dari rangkaian acara Joint Committee Meeting on the Offshore Plant Service Industry antara delegasi Pemerintah Indonesia dengan Pemerintah Korea dan upaya untuk melaksanakan proyek percontohan dalam rangka pembongkaran dan pemanfaatan kembali 3 anjungan yang berada di Kalimantan Timur. Mengingat satu dan lain hal, saat ini terjadi perubahan jumlah anjungan yang dapat dibongkar yakni hanya satu anjungan (ATTAKA-EB).

Adapun upaya beberapa Program Decommissioning Platform kedepan, antara lain:

  1. Melakukan updating database platformyang akan dilakukan decommissioning.
  2. Mengembangkan guidelineuntuk pelaksanaan decommissioning yang aman, efektif dan efisien.
  3. MenyiapkanDecommissioning Roadmap.
  4. Membangun National Decommissioning Master Plan.
  5. Melaksanakan decommissioning project di Wilayah Kerja West Seno dan Bangka.
  6. Mengembangkan metode dan teknologi decommissioning platform yang efisien.
  7. Kolaborasi antar Industri dalam pembongkaran/pemanfaatan platform yang sudah tidak beroperasi.

Sedangkan beberapa alternatif reutilization bagi platform yang tidak beroperasi, antara lain :

  1. Rig to reef (pilot project platformAttaka-B dengan Pemerintah Korea).
  2. Rig to Fish Farm yang saat ini sedang dibahas oleh Pertamina dengan KKP/BRIN).
  3. Rig to CCS (Carbon Capture Storage).
  4. Rig to LNG Terminaldi mana sedang dilakukan kajian oleh ITS.
  5. Rig to Solar Power yang pelaksanaannya berkoordinasi dengan EBTKE.
  6. Recycle oleh Industri lain (In Situ Write Off).(AFB/TW)