Update Kegiatan Infrastruktur Migas Tahun 2022

Wednesday, 24 August 2022 - Dibaca 350 kali

Jakarta, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral berkomitmen melaksanakan program yang bermanfaat langsung bagi masyarakat. Hingga Agustus 2022, khusus subsektor migas, terdapat empat kegiatan infrastruktur yaitu pembangunan Pipa Cirebon-Semarang Tahap I yaitu ruas Semarang-Batang, pembangunan jaringan gas bumi untuk rumah tangga, pembagian konverter kit untuk petani dan pembagian konverter kit untuk nelayan.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Arifin Tasrif dalam Rapat Kerja dengan Komisi VII DPR, Rabu (24/8), memaparkan, realisasi keuangan pembangunan Pipa Cirebon- Semarang-Tahap I yaitu ruas Semarang-Batang mencapai 15%, sedangkan realisasi fisik telah mencapai 9,61%. "Telah dilakukan first welding tanggal 6 Agustus 2022," ujar Menteri ESDM.

Pembangunan jaringan gas bumi untuk rumah tangga (jargas) tahun 2022 sebanyak 40.777 sambungan rumah (SR) yang terbagi dalam 5 paket kontrak. Realisasi keuangan telah mencapai 38,90%, sementara realisasi fisik sebesar 63,45%.

Pembagian konverter kit (konkit) untuk nelayan dan petani tahun 2022, masing-masing sebanyak 30.000 paket. Tanda tangan kontrak Pejabat Pembuat Komitmen Ditjen Migas dengan PT Pertamina (Persero) telah dilaksanakan 20 Juli 2022. "Proses pengadaan barang dan jasa oleh Pertamina dilaksanakan pada minggu keempat Juli hingga minggu ketiga September," jelas Menteri Arifin.

Dalam raker tersebut, Komisi VII DPR meminta Menteri ESDM mempercepat penyerapan anggaran tahun 2022 dengan fokus pada program yang bermanfaat langsung bagi masyarakat. Selain itu, memberikan prioritas pada daerah 3T yaitu terdepan, terpencil dan tertinggal.

Raker Menteri ESDM dengan Komisi VII DPR dipimpin oleh Wakil Ketua Eddy Soeparno, serta dihadiri pula oleh Sekjen ESDM Rida Mulyana, Dirjen Migas Tutuka Ariadji, Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto, serta pejabat terkait lainnya. (TW)