11 Negara Bahas Share Vision for Long–Term Cooperative Action

Tuesday, 20 January 2009 - Dibaca 3635 kali

JAKARTA. Pembahasan Share Vision for Long -Term Cooperative Action pada konvensi UNFCCC COP 14 yang diselenggarakan pada tanggal 1-12 Desember 2008 di Poznan, Polandia yang lalu melibatkan 11 negara. "Share Vision" merupakan elemen dasar kerangka kerjasama pasca-2012 untuk mencapai tujuan konvensi UNFCCC, yaitu stabilisasi konsentrasi GRK di atmosfer bumi pada tingkat yang aman. Tujuan dari pertemuan tersebut untuk mencari kesamaan persepsi mengenai share vision antara negara-negara berkembang dengan negara maju. Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan ESDM, Bambang Dwiyanto yang hadir mewakili delegasi Indonesia menyatakan, 11 negara yang hadir membahas pentingnya isu perubahan iklim, landasan share vision dengan prinsip CBDR (Common but Differentiated Responsibilities), respective capabilities, prinsip poluter pay dan equity. 'Kepemimpinan Negara maju diperlukan dalam share vision untuk pengembangan dan transfer teknologi, penyediaan sumber-sumber keuangan untuk kegiatan mitigasi dan adaptasi, serta target penurunan emisi, lanjut Beliau. Dalam konvensi UNFCCC COP 14/CMP 4 selain mengangkat isu mengenai definisi dan pemahaman share vision juga membahas target penurunan emisi Periode Komitmen Kedua Negara-negara Annex I penjabaran konsep MRV (Measureable, Reportable and Verifiable), upaya mitigasi pendekatan kebijakan REDD (Reduction of Emission from Deforestation in Developing Countries) , program kerja 2009 dan proses negoisasi menuju persidangan di Kopenhagen pada bulan Desember 2009.

Share This!