Bali akan Jadi Pusat Riset dan Teknologi Energi Bersih

Thursday, 8 October 2015 - Dibaca 727 kali

JAKARTA - Indonesia memiliki sangat banyak sumber energi yang dapat dimanfaatkan untuk menambah kekayaan masyarakat, baik dari bidang ekonomi, pekerjaan, pendidikan, dan manfaat sosial lainnya. Pemerintah memiliki kewajiban untuk meningkatkan pemanfaatan dari sumber daya tersebut. Maka dari itu, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan membangun The Center of Exellence on Clean Energy atau Pusat Riset dan Teknologi Energi Bersih yang rencananya berlokasi di Bali.

"Pusat Riset dan Teknologi Energi Bersih adalah suatu kesempatan memajukan agenda nasional untuk mencapai ketahanan energi," ujar Menteri ESDM Sudirman Said dalam sambutannya pada acara Penandatanganan Nota Kesepahaman antara Kementerian ESDM dan Asian Development Bank (ADB) mengenai pengembangan Pusat Riset dan Teknologi Indonesia Bersih, Kamis (8/10).

Sudirman menegaskan bahwa energi fosil akan habis dalam waktu dekat. "Namun, persediaan energi terbarukan di Indonesia yang berkelanjutan, bersih, dan sehat masih kurang dimanfaatkan secara signifikan. Hal tersebut terjadi karena kita belum memiliki inovasi di bidang energi maupun kesempatan untuk membangun teknologi energi terbarukan," lanjut Sudirman.

Alasan-alasan tersebut yang mendorong pemerintah Indonesia untuk mengejar kerangka transfer energi berkelanjutan yang global. Kerangka tersebut akan memungkinkan negara-negara tanpa teknologi energi terbarukan supaya dapat berpartisipasi dalam program energi bersih.

"Pusat Riset dan Teknologi Energi Bersih akan menjadi saluran nasional dan internasional dari kerangka ini dan mendukung usaha pemerintah untuk membuat kebijakan lingkungan yang menyediakan insentif untuk adopsi teknologi energi terbarukan," pungkas Sudirman. (DKD)

Share This!