Gangguan PLTU Muara Karang Akibat Kerusakan Interbus

Tuesday, 3 August 2010 - Dibaca 3539 kali

JAKARTA. Gangguan yang terjadi pada Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Muara Karang yang menyebabkan sebagian wilayah Jakarta mengalami pemadaman akibat kerusakan interbus. Kerusakan diakibatkan kelalaian pihak kontraktor yang sedang melakukan pekerjaan di PLTU Muara Tawar. Akibat kejadian itu distribusi listrik sebesar 700 Mw mengalami gangguan.Disela-sela kunjungan mendampingi Menteri ESDM ke Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST), Bantar Gebang, Kota Bekasi, Provinsi Jawa Barat, Selasa (3/8). Direktur Utama PTT PLN (Persero) menjelaskan, bahwa gangguan yang terjadi di PLTU Muara Tawar akibat interbus tertimpa alat berat (crane) milik kontraktor pagi tadi. Menurut Dahlan itu merupakan kelalaian pihak kontraktor dan pihak PLN akan melakukan klaim atas kejadian tersebut."Saya akan klaim sampai habis-habisan, Saya minta besok mereka pasang iklan minta maaf, bahwa ini kesalahan mereka", ujarnya.Akibat kejadian tersebut sebagian wilayah Jakarta mengalami pemadaman. Kejadian tersebut lanjut Dahlan menyebabkan distribusi listrik sebanyak 700 Mw dari PLTU Muara Karang mengalami gangguan. Saat ini salah satu interbus sudah dapat diperbaiki sedang yang satu lagi sedang dalam proses perbaikan dan sebentar lagi akan selesai. Selanjutnya Dahlan menjelaskan, pengalihan beban untuk PLTU Muara Karang itu sulit, karena infrastrukturnya tidak memadai. Karena itu, minggu lalu usai pertemuan di Lombok jajaran Direksi PLN melakukan rapat koordinasi yang membahas bagaimana jika terjadi masalah di Muara Karang tidak terjadi pemadaman. Salah satu keputusannya yang diambil adalah PLN akan membangun Lub yaitu semacam kabel interkoneksi sepanjang enam kilometer dari Gardu Induk (GI) Gambir dengan salah satu GI disebelah Timur Gambir, jelas Dahlan. (SF)

Share This!