Gunung Gamalama Dalam Status Waspada

Badan Geologi Departemen ESDM meningkatkan status aktivitas Gunung Gamalama, Maluku Utara dari Aktif Normal (level I) menjadi Waspada (level II) pada tanggal 11 Mei 2008 pukul 19:00 WIT. Status ditingkatkan seiring dengan meningkatnya aktivitas Gunung Gamalama, yakni bertambah tingginya hembusan asap dari kawah aktif yang merupakan indikasi terjadinya peningkatan tekanan magnetik di bawah kawah.

Dari pengamatan visual pada tanggal 11 Mei 2008, nampak asap putih tebal setinggi 400-500 meter. Pada tanggal 10 Mei 2008 tercatat gempa vulkanik dangkal tercatat 2 kali, gempa vulkanik dalam 1 kali, dan gempa hembusan sebanyak 6 kali.

Sementara itu, status aktivitas Gunung Kerinci masih dalam tingkat waspada. Hal ini terkait dengan masih tingginya aktivitas gunung baik secara kegempaan, maupun secara visual. Antara tanggal 8-10 Mei 2008, telah terjadi gempa hembusan sebanyak 48 kali, atau rata-rata 16 kali per hari. Pada tanggal 11 Mei, terjadi letusan dengan asap setinggi 600-700 meter.

Masyarakat di sekitar kedua gunung dihimbau agar tidak mendekati kawah, serta tetap tenang agar tidak terpancing akan terjadinya letusan gunung. Dengan adanya penumpukan material lepas hasil letusan, penduduk sekitar lereng yang daerahnya dilalui sungai diminta agar waspada terhadap bahaya banjir lahar, yang dapat terjadi apabila turun hujan lebat di sekitar puncak. Masyarakat juga diminta untuk menyiapkan masker penutup jika terjadi hujan abu yang cukup deras, karena dapat mengganggu kesehatan.

Share This!