ICP Bulan Juli Mencapai US$ 73,75

Tuesday, 3 August 2010 - Dibaca 2058 kali

JAKARTA. Harga rata-rata minyak mentah Indonesia selama bulan Juli 2010 berdasarkan hasil perhitungan Formula ICP, mencapai US$ 73,75 per barel. Angka ini turun US$ 1,52 per barel dari sebelumnya US$ 75,27 per barel pada bulan sebelumnya.Sedangkan harga Minas/SLC mencapai US$ 75,10 per barel, turun US$ 3,14 per barel dari bulan sebelumnya yang mencapai US$ 78,24 per barel.Penurunan harga minyak mentah Indonesia tersebut, menurut Tim Harga Minyak Indonesia, sejalan dengan perkembangan harga minyak mentah utama di pasar internasional yang diakibatkan oleh beberapa faktor, yaitu laporan Departemen Energi AS yang mengatakan terjadi peningkatan stok minyak mentah komersial AS menjadi 360,8 juta barel yang melebihi ekspektasi para analis pasar, terutama akibat peningkatan impor minyak mentah yang mencapai rekor tertinggi sejak Agustus 2006.Selain itu, International energy Agency (IEA) dalam laporan bulanannya memperkirakan pertumbuhan suplai minyak mentah non OPEC untuk 2010 mencapai 0,8 juta barel per hari yang merupakan peningkatan tertinggi sejak 2003/2004, melemahnya bursa saham internasional serta aksi profit taking yang dilakukan investor akibat meningkatnya kekhawatiran terhadap rendahnya pertumbuhan permintaan akan energi serta kondisi perekonomian di AS dan China yang melambat."Kekhawatiran pasar bahwa perekonomian AS akan kembali melemah dalam waktu dekat setelah pernyataan ketua Federal Reserce AS yang mengatakan bahwa outlook perekonomian AS masih suram serta indeks kepercayaan konsumen AS yang anjlok hingga titik terendah dalam lima bulan terakhir, juga mempengaruhi harga minyak internasional selama bulan Juli," kata Tim Harga Minyak Indonesia.Faktor lainnya adalah Badai Alex dan Bonnie tidak terlalu berdampak terhadap operasional fasilitas produksi minyak dan kilang di wilayah Teluk Meksiko sehingga kekhawatiran penurunan produksi tidak terjadi.Untuk kawasan Asia Pasifik, penurunan harga minyak mentah juga disebabkan oleh penghentian operasi 3 CDU di Jepang dengan total kapasitas 172 ribu barel per hari untuk dilakukan pemeliharaan berkala dan konsumsi mintak TEPCO (Tokyo Electric Power Co.) Jepang yang mengalami penurunan sebesar 41% akibat peningkatan output reaktor nuklir dan pengoperasian kembali sejumlah reaktor nuklir Jepang.Selengkapnya perkembangan harga rata-rata minyak mentah utama di pasar internasional selama bulan juli 2010, sebagai berikut:

  • WTI (Nymex) naik US$ 0,98 per barel dari US$ 75,40 per barel menjadi US$ 76,38 per barel.
  • Brent (ICE) turun US$ 0,30 per barel dari US$ 75,66 per barel menjadi US$ 75,36 per barel.
  • Tapis (Platts) naik US$ 0,26 per barel dari US$ 77,32 per barel menjadi US$ 77,58 per barel.
  • Basket OPEC turun US$ 0,53 per barel dari US$ 72,95 per barel menjadi US$ 72,42 per barel.

Share This!