Konsumsi Harian Premium Melebihi Kuota Sebesar 2,65%

Monday, 21 March 2011 - Dibaca 2180 kali

JAKARTA. Menteri ESDM, Darwin Zahedy Saleh dalam Rapat Kerja dengan Komisi VII Hari ini, Senin (21/3/2011) menyatakan, konsumsi BBM Bersubsidi (premium dan solar) sudah melebihi kuota yang ditentukan. Hingga 16 Maret 2011, konsumsi harian Premium terlampaui sebesar 2,65% sedangkan solar terlampau sebesar 2,36% dari kuota."Pada tahun 2011, realisasi konsumsi terus meningkat sejak bulan Februari dan terus berlanjut pada bulan Maret 2011. Dapat kami sampaikan bahwa berdasarkan kuota harian sampai dengan 16 Maret 2011, kuota Premium telah terlampaui sebesar 2,65%, sedangkan kuota Solar juga telah terlampaui sebesar 2,36%," ujar Menteri.Kondisi terlampauinya kuota BBM Bersubsidi juga terjadi pada tahun sebelumnya (2010)."Pada tahun 2010, realisasi Premium 7% diatas kuota APBN 2010, bahkan realisasi Solar 14% melebihi kuota. Namun demikian, di sisi lain, realisasi minyak tanah bersubsidi 37% dibawah kuota sebagai dampak dari keberhasilan program konversi minyak tanah ke LPG, lanjut Menteri.Berdasarkan data tahun 2010, Realisasi Bensin Premium 23,0 jt KL ( 7% diatas Kuota), Minyak Solar 12,8 jt KL (14% diatas Kuota), Minyak Tanah 2,4 jt KL (37% dibawah kuota) terkonversi ke LPG. Untuk mengatasi terjadinya excess kuota BBM Bersubsidi dan sambil menunggu pelaksanaan Program Pengaturan BBM Bersubsidi, Pemerintah akan meningkatkan pengawasan dengan memperkuat kelembagaan dan sosialisasi; mengintensifkan persiapan alat kendali dan sistem pendukung; dan mengembangkan bahan bakar alternatif yang terjangkau disamping Pertamax. (SF)

Share This!