Roadmap Pembangunan Jaringan Distribusi Gas Bumi untuk Rumah Tangga

Wednesday, 1 February 2012 - Dibaca 9225 kali

JAKARTA - Pembangunan jaringan distribusi gas untuk rumah tangga merupakan salah satu program prioritas nasional yang bertujuan untuk diversifikasi energi, pengurangan subsidi, penyediaan energi bersih dan murah serta program komplementer konversi minyak tanah ke LPG untuk percepatan pengurangan penggunaan minyak bumi.Pemanfaatan gas bumi guna mengurangi pemanfaatan minyak bumi berdampak langsung terhadap besaran subsidi.

Pemerintah membangun jaringan infrastruktur jaringan gas bumi untuk rumah tangga karena badan usaha tidak tertarik membangun akibat minimnya keuntungan dalam pengelolaannya. Di masa mendatang, pemerintah daerah diharapkan dapat berperan serta dan mewujudkan menjadi kota gas.Program pembangunan jaringan distribusi gas bumi untuk rumah tangga ini dibangun di kota-kota atau daerah yang dekat dengan sumber gas bumi dan memiliki jaringan transmisi gas bumi.

Berikut roadmap pembangunan jaringan distribusi gas bumi untuk rumah tangga tahun 2008-2014 yang sudah dibuat Pemerintah :

Tahun 2008, Pemerintah menyelesaikan FEED dan DEDC jaringan gas bumi untuk rumah tangga di Kabupaten Blora, Palembang, Bekasi, Depok, Surabaya dan Medan.

Tahun 2009, Pemerintah menyelesaikan FEED dan DEDC untuk Kota Tarakan dan Sidoarjo serta mulai membangun jaringan gas di Kota Palembang dan Kota Surabaya. Untuk Kota Palembang dibangun di Kelurahan Siring Agung dan Lorok Pakjo, dengan jumlah sambungan rumah yang siap dialirkan gas mencapai 3.310 sambungan. Sementara untuk Kota Surabaya, dibangun di Kelurahan Kalirungkut dan Rungkut Kidul, dengan jumlah sambungan rumah mencapai 2.900 sambungan. Pasokan gas untuk Kota Palembang berasal dari PT Medco E&P Indonesia. Sedangkan Kota Surabaya dipasok oleh PT Lapindo Brantas.

Selanjutnya, tahun 2010, Pemerintah kembali menyelesaikan FEED dan DEDC untuk rumah susun Jabodetabek, kota Bontang dan Sengkang, Sulawesi Selatan dan membangun jaringan distribusi gas bumi untuk rumah tangga di Kota Tarakan, Kota Bekasi, Kota Depok dan Kabupaten Sidoarjo. Untuk Kota Tarakan dibangun di Kelurahan Karang Balik dan Sebengkok, dengan jumlah sambungan rumah yang siap dialirkan gas mencapai 3.366 sambungan, Kota Bekasi dibangun di Perumnas Bojong Rawalumbu dengan jumlah Sambungan Rumah mencapai 1.800 sambungan, Kota Depok dibangun di Kelurahan Beji dan Beji Timur dengan jumlah Sambungan Rumah mencapai 4.000 sambungan, sementara untuk Kabupaten Sidoarjo, dibangun di Desa Ngingas dan Desa Wedoro, dengan jumlah sambungan rumah mencapai 4.000 sambungan.

Jaringan distribusi gas bumi untuk rumah tangga tahun 2011 menyelesaikan FEED dan DEDC untuk kota Prabumulih, Jambi, Cibinong, Cirebon dan Kaligawir serta membangun jaringan gas di Kota Bontang, Sengkang, Rusun Jabodetabek, Bekasi tahap II dan Sidoardjo tahap II, sebanyak 25.000 sambungan rumah. Untuk Kota Bontang, akan dibangun di Kelurahan Gunung Elai, Api-api sebanyak 4.000 sambungan rumah. Sementara untuk Kota Sengkang, dibangun di Kelurahan Lapongkoda, Siengkang, Madukeleng, Bulu Pabulu, Atakae dan Lempa sebanyak 4.000 sambungan rumah.

Sedangkan untuk Rusun Jabotabek, dibangun di 24 rusun dengan jumlah sambungan rumah sebanyak 11.000. Di Kota Bekasi tahap II, dibangun di Perumnas Bojong Rawalumbu sebanyak 2.200 sambungan rumah dan Sidoardjo tahap II di Tambaksawah, Medaeng sebanyak 5.000 sambungan rumah.

Tahun 2012 ini, Pemerintah berencana menyelesaikan FEDD dan DEDC untuk Sorong, Balikpapan, Subang, Lhokseumawe, Semarang dan Cilacap serta membangun jaringan gas untuk kota Prabumulih, Jambi, Cibinong, Cirebon dan Kaligawir.

Menyelsaikan FEED dan DEDC untuk Samarinda, Muara Enin, Lampung dan Pekanbaru serta membangun jaringa gas bumi untuk rumah tangga di Sorong, Balikpapan, Subang, Lhokseumawe, Semarang dan Cilacap merupakan rencana Pemerintah di tahun 2013 nanti.

Rencana selanjutnya Pemerintah di tahun 2014 adal menyelesaikan FEED dan DEDC untuk 4 wilayah (Cilegon, Tenggarong, Nunukan dan Blora) serta membangun jaringan gas untuk Samarinda, Muara Enin, Lampung dan Pekanbaru. (SF)

Share This!