Dirjen Gatrik Pantau Kondisi Kelistrikan Jakarta Pasca Padam 8 Juni

Sunday, 9 June 2019 - Dibaca 1237 kali

Guna memantau kondisi kelistrikan di wilayah Jakarta dan Tangerang pasca pemadaman listrik Sabtu (8/6) pukul 20.21 WIB, Dirjen Ketenagalistrikan Rida Mulyana melakukan video conference dengan PLN P2B dan PLN Distribusi Jakarta Raya. Vicon tersebut dilakukan di posko lebaran sektor ESDM di kantor BPH Migas, Jakarta, Minggu (9/6).

Berdasarkan laporan PLN, kondisi kelistrikan Jawa Bali berada pada kondisi Aman. Pemadaman listrik di wilayah Jakarta dan Tangerang, Sabtu (8/6) pukul 20.21 WIB tak terhindarkan karena 8 tower transmisi 150 kV di area Serpong tersambar petir, sehingga menyebabkan padam beban 277 MW atau berpampak pada 300.000 pelanggan PLN.

Pasokan listrik telah berangsur-angsur pulih, dan untuk memastikan kejadian tersebut tidak terulang, PLN telah melakukan perbaikan dan penggantian kontaktor. PLN juga memastikan bahwa sistem kelistrikan Jawa Bali siap menghadapi beban normal kembali pada tanggal 10 Juni 2019.

Rida memberikan arahan kepada PLN agar peralatan dan instalasi listrik dapat mengantisipasi gangguan akibat petir, dan agar indikator gangguan kontaktor dimonitor dengan baik. PLN juga diharap memastikan bahwa gardu patrol (remote) memiliki keandalan dalam sistem teknologi informasi komunikasi (TIK). "Apabila TIK pada gardu patrol belum andal, agar dipastikan ada petugas di gardu tersebut," jelasnya.

PLN juga diharap memastikan bahwa saluran transmisi yang dishutdown adalah yang memiliki sistem loop. Selain itu PLN diharap memastikan pembangkit yang mengalami reserve shutdown, dan saluran transmisi yang mengalami shutdown dapat dioperasikan kembali secara hati-hati untuk menghadapi beban normal pada tanggal 10 Juni 2019. (PSJ)