Diklat Ke III KESDM-Dekranas, Pengembangan Geopark Harus Menyeluruh, Bukan Hanya Kegeologian

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL

REPUBLIK INDONESIA

SIARAN PERS

NOMOR: 437.Pers/04/SJI/2021

Tanggal: 6 Desember 2021

Diklat Ke III KESDM-Dekranas, Pengembangan Geopark Harus Menyeluruh, Bukan Hanya Kegeologian

Setelah sukses menggelar Pendidikan Dan Pelatihan (Diklat) untuk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kawasan UNESCO Global Geopark (UGGp) Ciletuh dan di Gunung Sewu, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melalui Badan Geologi bersama Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) kembali menyelenggarakan Diklat untuk UMKM di lokasi ketiga, UGGp Gunung Batur Bali.

Kepala Pusat Survei Geologi, Hendra Gunawan mengatakan bahwa pemberdayaan UMKM akan terus dilakukan Kementerian ESDM, khususnya di kawasan geopark. Karan menurut Hendra pengelolaan geopark bukan hanya terbatas pada bidang geologi saja namun juga tentang ekonomi yang digerakkan oleh UMKM.

"Geopark tidak hanya berbicara tentang geologi,tapi lebih jauh lagi daripada itu yaitu pengelolaan suatu kawasan secara holistik yang bertujuan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat khusunya di kawasan geopark,"ujar Hendra saat membuka Webinar dan Diklat Pengembangan UMKM di Kawasan UGGp. Gunung Batur Sinergi Kementerian ESDM dan Dekranas, Senin (6/12).

Geopark, meski identik dengan keperawatan warisan geologi, namun menurut Hendra juga dapat menjadi tempat implementasi strategi pengembangan ekonomi berkelanjutan dan tempat untuk bereimplemntasi untuk memberi peluang untuk penciptaan lapangan pekerjaan untuk masyarakat setempat.

"Geopark dapat membantu pengembangan sosio ekonomi yang secara budaya dan lingkungan yang bersifat berkelanjutan,"imbuh Hendra.

Sementara itu, Wakil Ketua Harian II Dekranas, Nanny Hadi Tjahjanto mengatakan, Dekranas mengucapkan terima kasih kepada Kementerian ESDM yang telah merangkul Dekranas untuk bersama-sama membangun negeri ini melalui Geopark.

"Kita harus meningkatkan, melestarikan Geoprak dengan melibatkan peran UMKM dalam mengembangkan Gopark, saat ini saya berharap UMKM harus lestari tidak banting stir jualan makanan tapi mari kita tingkatkan terus kualitas hasil kerajinan kita sehingga UMKM dapat menjadi tuan rumah di negeri sendiri,"kata Nanny.

Nanny juga mengingatkan, tahun 2022 mendatang saat Bali menjadi tuan rumah pertemuan G20, para UMKM dapat memanfaatkan momentum tersebut untuk memasarkan produk-produk mereka.

"G20 mendatang, UMKM harus semangat jangan lesu lagi, semangat mari tingkatkan kualitas produk UMKM kita, jangan takut bersaing dengan produk luar, tetap yakin bahwa produk kita tidak akan kalah bersaing,"tegas Nanny.

Terakhir Nanny berpesan kepada para peserta yang mengikuti Diklat untuk memanfaatkan kesempatan ini untuk menimba ilmu agar dapat bermanfaat untuk mereka.

"Kepada para peserat Diklat saya berpesan, manfaatkanlah kesempatan emas ini untuk menimba ilmu dari para pakar-pakarnya wirausaha baru,"pesan Nanny.

Sebagai Informasi, Kementerian ESDM melalui, Badan Geologi bekerja sama dengan Dewan Kerajinan Nasional dan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyelenggarakan rangkaian Webinar dan Pelatihan untuk Para UMKM di sekitar kawasan Geopark. Tahun ini Diklat dilaksanakan di tiga kawasan Geopark Global, yaitu Gunung Sewu, Ciletuh-Palabuhanratu, dan Gunung Batur. (NAL)

Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama

Agung Pribadi (08112213555)

Share This!