Gempa Bumi 5,4 SR Guncang Barat Daya Bengkulu

Gempa Bumi di Barat Daya Bengkulu dengan kekuatan 5,4 Skala Richter (SR) yang terjadi Sabtu (3/11), pukul 22.58 WIB, disebabkan oleh aktivitas penunjaman lempeng Indo-Australia ke bawah Lempeng Eurasia di lokasi tersebut. Gempa terjadi pada kedalaman 59 KM.
Demikian analisis dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

"Berdasarkan informasi dari BMKG, pusat gempa bumi berada pada koordinat 3.9?LS dan 101.72?BT (55 km di sebelah baratdaya Bengkulu). Dengan kondisi geologi daerah yang berdekatan dengan pusat gempa bumi yaitu pesisir barat Bengkulu, umumnya disusun oleh batuan sedimen berumur Kuarter dan Pulau Enggano, yang didominasi oleh batuan sedimen Tersier. Guncangan gempa bumi akan terasa kuat pada batuan Kuarter serta batuan Tersier yang telah mengalami pelapukan karena bersifat urai, lepas, tidak kompak dan memperkuat efek guncangan," ungkap rilis PVMBG.

Adapun dampak dari gempa bumi itu, PVMBG menjelaskan bahwa dari data BMKG guncangan gempa bumi dirasakan sebesar III - IV MMI (Modified Mercalli Intensity) di Kota Bengkulu dan Linggau, III MMI di Kepahiang, Muko-muko, Manna dan II-III MMI di Empat Lawang, Liwa dan Lahat. Hingga berita ini diturunkan, belum ada informasi adanya korban jiwa maupun kerusakan yang diakibatkan gempa bumi ini. PVMBG menambahkan bahwa gempa bumi ini tidak menyebabkan tsunami karena energinya tidak cukup besar untuk menyebabkan deformasi di bawah laut.

Masyarakat dihimbau untuk tetap tenang dan mengikuti arahan serta informasi dari pemerintah daerah dan BPBD setempat. Jangan terpancing oleh isu yang tidak bertanggung jawab mengenai gempa bumi dan tsunami. Masyarakat agar tetap waspada dengan kejadian gempa bumi susulan, yang diharapkan berkekuatan lebih kecil.

Penulis: Dwi Antoningtyas

Share This!