Menteri ESDM: Persoalan Lapangan Kepodang Akan Segera Diputuskan

SEMARANG - Pemerintah pusat akan melakukan langkah agar persoalan penyaluran gas dari Lapangan Kepodang ke PLTGU Tambak Lorok Semarang, Jawa Tengah dapat diselesaikan dalam waktu dekat.

"Saya bersama Dirjen Migas dan Dirjen Ketenagalistrikan telah membahas dan akan memutuskan lebih cepat agar persoalan Kepodang ini tidak berlama-lama," ujar Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Darwin Zahedy Saleh, pada pemancangan proyek penyaluran gas bumi Lapangan Gundih ke PLTGU Tambak Lorok di Kantor Indonesia Power UBP Semarang, Jawa Tengah, Selasa (28/06/2011).

Lebih lanjut Menteri ESDM menuturkan, bila tidak bisa lagi ditunggu maka pemerintah pusat akan mengambil keputusan penting. "Kita tidak bisa biarkan inefisiensi karena penggunaan BBM untuk pembangkitan listrik," ujar Menteri.

Sebagaimana diketahui, dari penggunaan gas sebagai pengganti BBM dengan volume pasokan gas sebesar 50 MMSCFD dapat dilakukan penghematan kurang lebih Rp 2,9 triliun per tahunnya.

Oleh karena itu, Menteri ESDM mengajak para stakeholder terkait dapat memahami konteks yang lebih luas dalam menyelesaikan persoalan Lapangan Kepodang ini, sehingga persoalan Kepodang dapat diselesaikan dalam waktu dekat.

Sebelumnya, telah diputuskan POD I Lapangan Kepodang yang semula akan dikembangkan dalam rezim Hulu menjadi rezim Hilir berdasarkan pertimbangan keekonomian. PLN memperkirakan penyaluran gas ke PLTGU Tambaklorok dari Lapangan Kepodang dapat dilakukan pada kuartal IV tahun 2014. (KO)

Share This!