Menteri Jonan ke Tanah Laut, Kontribusi Tambang untuk Masyarakat Ditingkatkan

Tuesday, 26 March 2019 - Dibaca 1658 kali

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

SIARAN PERS

NOMOR: 251.Pers/04/SJI/2019

Tanggal: 26 Maret 2019

Menteri Jonan ke Tanah Laut, Kontribusi Tambang untuk Masyarakat Ditingkatkan


Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan mengimbau agar ada peningkatan dalam Program Pengembangan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) dari perusahaan-perusahaan yang bergerak di sektor pertambangan. Hal tersebut diungkapkan Jonan ketika meresmikan Program PPM PT Arutmin di Desa Asam-Asam, Kecamatan Jorong, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan, Selasa (26/3).

Jonan mengatakan bahwa ke depannya akan dibuat peraturan agar Program PPM dilakukan dengan anggaran minimal 2 persen dari keuntungan perusahaan di tahun sebelumnya.

"Nanti ke depan, saya mau usul untuk dibikinkan peraturan bahwa Program PPM itu minimal 2 persen dari keuntungan tahun lalu. Kalau sekarang 1% itu kurang," ujarnya.

Jonan pun berharap agar Program PPM yang dilakukan oleh perusahaan tambang bisa lebih baik di masa mendatang, agar jika kelak kegiatan pertambangan berhenti, kegiatan ekonomi masyarakat tidak terganggu.

"Jadi ini mudah-mudahan ke depan Program PPM bisa lebih baik. Pada satu hari kelak kegiatan pertambangan akan berhenti karena komoditinya habis. Diharapkan pemerintah, pada saat itu habis, Program PPMnya sudah baik, sehingga kegiatan ekonomi masyarakat tidak terganggu. Ini yang memang diharapkan oleh Bapak Presiden," tambah Jonan.

c-IMG-20190326-WA0006.jpg

Program PPM PT Arutmin Indonesia, diharapkan dapat menjadi multiplier effect terhadap pertumbuhan ekonomi di daerah setempat, meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan serta meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat.

Wakil Gubernur Kalimantan Selatan Rudy Resnawan pun mengapresiasi Program PPM yang dilakukan oleh PT Arutmin karena telah ikut membangun daerah dan struktur komunikasi masyarakat setempat.

"Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan mengapresiasi kinerja operasi pertambangan PT Arutmin, karena bukan hanya orientasi bisnis saja yang dikembangkan, namun tanggung jawab sosial dan partisipasi untuk ikut membangun daerah juga dilakukan secara proporsional," tutur Rudy.

Adapun PPM PT Arutmin yang diresmikan oleh Menteri ESDM hari ini adalah:

  1. Bakti sosial Operasi Katarak;
  2. Penyediaan Air Bersih Bagi Masyarakat;
  3. Pembangunan Jembatan Pabilahan;
  4. Pembangunan Jembatan Batu Kapit;
  5. Pembangunan Pabrik Penyulingan Sereh Wangi;
  6. Pembangunan Fasilitas Pendidikan di SMK Teluk Kepanyang;
  7. Pembangunan TK Tunas Arsia;
  8. Pembangunan Rumah CSR;
  9. Obyek Wisata Danau Bintang di Lahan Pascatambang PIT Karuh. (DKD)

Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama

Agung Pribadi (08112213555)

Share This!