Wakil Menteri ESDM Dampingi Menko Perekonomian Hadiri KTT ACD

KUWAIT - Wakil Menteri Energi Dan Sumber Daya Mineral, Rudi Rubiandini hadir mendampingi Menteri Koordinator Perekonomian, Hatta Rajasa dalam acara Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) pertama Asia Cooperation Dialogue (ACD) yang sedang berlangsung di Kuwait hingga hari ini sejak tanggal 15 Oktober 2012 yang lalu. Rudi Rubindini memimpin delegasi Indonesia ditingkat Menteri karena Indonesia didaulat menjadi Co-Primemover di bidang Energi.

"Kalau melihat kekuatan Asia, kita bisa saling mengisi. Indonesia bisa meningkatkan kerja sama 20 area yang sudah ditetapkan," ujar Menko Perekonomian, Hatta Rajasa saat menggelar briefing dengan Wakil Menteri ESDM Rudi Rubiandini dan Duta Besar RI untuk Kuwait Ferry Adamhar di Istana Bayan, Kuwait City, Selasa, (16/10/2012).

Menurut Hatta, meskipun KTT ACD forum yang tidak institusional dan mengikat, namun posisi Indonesia dalam ACD strategis dalam konteks untuk meningkatkan kerja sama antarnegara Asia dan Timur Tengah.

Sementara itu,Wakil Menteri ESDM, Rudi Rubiandini menambahkan, "forum kerjasama Asia ACD (Asian Cooperatom Dialog) yang dilaksanakan 15-17 Oktober 2012 di Kuwait City berlangsung sangat meriah dan serius, karena bagi kuwait perhelatan menjadi ajang kepercayaan baru bagi negara kuwait untuk eksis di kancah pergaulan dunia, setidaknya di Asia. Sehingga Kuwait sempat mengajukan diri untuk memberi tempat pusat sekretaris jendralnya di kuwait, seperti halnya ASEAN di Jakarta, atau PBB di New York".

Pengajuan tersebut lanjut Wamen, didasarkan pada kepedulian negara Kuwait untuk mengintensifkan pertemuan-pertemuan yang berkelanjutan antar negera-negara Asia yang sudah pasti akan mendatangkan manfaat pada bangsa-bangsa Asia dalam rangka meraih harapan bersama dalam pembangunan, kesejahteraan, perkembangan, dan keberhasilan.

"Dari puluhan pertemuan informal sejak tahun 2002 yang pertama diprakarsai menteri Thailand Dr. Thaksin Sinawarta dan berikutnya sudah dilakukan di berbagai negara. Kini yang dilaksanakan di Kuwait adalah pertemuan Formal Pertama KTT (Konferensi Tingkat Tinggi) yang melibatkan 32 negara Asia. Dimana kita tahu penduduk Asia adalah dua pertiga penduduk dunia, yang artinya pasar ekonomi sudah sangat tersedia sebegitu besar,"imbuh Wamen ESDM.

Delegasi Indonesia dipimpin oleh Menko Perekonomian Ir. Hatta Rajasa, selain karena banyaknya yang dibicarakan berhubungan dengan kerjasama ekonomi, juga masalah Infrastruktur yang tentunya sejalan dengan MP3EI yang diprakarsai Bapak Menko sendiri. Sedangkan di tingkat Menteri, delegasi Indonesia dipimpin Wakil Mentri ESDM Rudi Rubindini dikarenakan Indonesia menjadi Co-Primemover (pimpinan penggerak kegiatan) di bidang Energi. (SF)

Share This!