Asia-Pasific Business Forum 2008

Monday, 5 May 2008 - Dibaca 3070 kali

Asia-Pasific Business Forum tahun 2008 dilaksanakan di Bangkok sebagai salah satu acara pada sidang United Nations Economic and Social Commision for Asia and the Pacific (ESCAP) United Nations Development Programme (UNDP) ke 64. Forum kali ini mengangkat tema sentral Energy Security and Sustainable Development dengan sub-tema Opportunities through Regional Energy Cooperation and Public Private Partnership (PPP). Forum dihadiri semua delegasi yang menghadiri SOM ESCAP dan pelaku usaha energi di Bangkok.

Pembukaan acara dilakukan oleh Deputi Perdana Menteri Thailand yang memaparkan hubungan keberhasilan pembangunan ekonomi Thailand sebagai sebuah negara pengimpor energi dengan energy security. Thailand sedang berupaya menggunakan gas lebih banyak dalam bauran energi-nya. Hal ini dimaksudkan selain untuk menghemat biaya impor juga untuk menciptakan penggunaan energi yang lebih bersih.

Sedang dalam kesempatan berikutnya, Sekjen ESCAP mengarapkan forum ini dapat mencari celah dan cara melaksanakan program-program penghematan energi melalui efisiensi dan diversifikasi. Beliau mengharapkan pengembangan EBT dikawasan ASPAC terutama Asia dan geothermal Indonesia. Lebih lanjut beliau mengharapkan agar setiap negara anggota menjadikan Demand-Side Management sebagai program utama.

Dalam sesi-sesi rapat berikutnya dibahas Energy Security in the Context Sustainable Development in the ASPAC Region dan Regional Energy Cooperation and the Role of the Private Sector in ASPAC. Dalam kesempatan ini delegasi Indonesia menyampaikan kebijakan umum bidang energi serta upaya Indonesia dalam diversifikasi dan meningkatkan ketahanan energi termasuk Program Desa Mandiri Energi, pengembangan CBM, pengembangan Geothermal dan biofuels, upaya peningkatan produksi migas dan Perpres No. 5/2006 yang menggambarkan upaya Indonesia mengurangi ketergantungan pada BBM untuk meningkatkan ketahanan energi dan menurunkan emisi CO2. Disamping itu delegasi Indonesia juga menyorot upaya pembangunan ASEAN-GRID sebagai upaya interdependensi energi dikawasan ASPAC.


Share This!