Fact Sheet: Kunjungan Kerja Menteri ESDM ke FPU Jangkrik, Blok Muara Bakau

Minggu, 11 Juni 2017 - Dibaca 1262 kali

FACT SHEET
Kunjungan Kerja Menteri ESDM ke FPU Jangkrik, Blok Muara Bakau

  1. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan didampingi Dirjen Migas dan Kepala SKK Migas, Minggu (11/6), melakukan kunjungan kerja ke Floating Processing Unit (FPU) Jangkrik, di Blok Muara Bakau, Selat Makassar, Kalimantan Timur, memastikan peningkatan lifting gas bumi 2017 sesuai target.
  2. Proyek Pengembangan Kompleks Jangkrik di lepas pantai laut dalam Indonesia (Lapangan Jangkrik dan Lapangan Jangkrik North East) telah memulai produksinya pada tanggal 15 Mei 2017, hal ini terjadi lebih cepat dari pada perkiraan yang tercantum di dalam Renstra KESDM 2015 - 2019. Produksi ini disalurkan melalui sepuluh sumur bawah laut yang terhubung dengan Floating Production Unit (FPU) Jangkrik yang baru saja dibangun.
  3. FPU Jangkrik diharapkan dapat meningkatkan efektifitas dan efisiensi dalam eksploitasi blok Muara Bakau. Proyek ini mampu menghemat sekitar USD 300 juta dari nilai investasi awal yang mencapai USD 4,5 miliar.
  4. Kapal FPU Jangkrik dirancang untuk pengolahan gas dengan kapasitas hingga 450 juta standar kaki kubik per hari (mmscfd) secara bertahap, atau setara dengan 83,000 barel setara minyak per hari (BOED).
  5. Setelah diproses di atas FPU, gas akan dialirkan melalui pipa khusus sepanjang 79 km ke Fasilitas Penerima di Darat atau Onshore Receiving Facility yang keduanya baru dibangun oleh Eni, melalui Sistem Transportasi Kalimantan Timur, hingga tiba di kilang LNG Badak di Bontang. Produksi gas dari Jangkrik akan memasok LNG ke pasar domestik dan juga pasar ekspor.
  6. Proyek Kompleks Jangkrik merupakan pengembangan terintegrasi dua lapangan gas di lepas pantai cekungan Kutai dengan kedalaman air mencapai 400m. Dalam proyek Jangkrik, Eni menggunakan teknologi Integrated Topside Module (ITM) sebagai modul terintegrasi tunggal; Smooth Bore Risers (SBR) untuk gas kering; dan MEG Regeneration Unit (MRU) sebagai sebuah subsistem yang dapat memperbaharui monoethylene glycol (MEG) injected dalam arus produksi guna mencegah risiko pembentukan hidrat.
  7. Keselamatan kerja: Lebih dari 33 juta jam kerja sejak proyek dimulai dan lebih dari 17 juta jam kerja khusus di 2016 tanpa kecelakaan kerja
  8. Sebelumnya, pada tanggal 21 Maret 2017, Menteri Jonan bersama Ibu Ratnawati Jonan melakukan upacara penamaan kapal FPU Jangkrik ditandai pemutaran kemudi simbolik di di Saipem Karimun Yard, Tanjung Balai, Kepulauan Riau. Pada tanggal 25 Maret 2017, FPU ditarik berlayar ke Selat Makassar, untuk ditempatkan di wilayah kerja migas Jangkrik, Muara Bakau dan tiba di Selat Makassar pada tanggal 2 April 2017.

Bagikan Ini!