Ditjen EBTKE Laksanakan Simulasi Evakuasi Gempa Bumi

Kamis, 26 April 2018 - Dibaca 1062 kali

Jakarta - Hari ini (26/4) Kementerian ESDM serentak melaksanakan Simulasi Evakuasi Kejadian Gempa Bumi di seluruh Unit Kerja Kementerian ESDM yang tersebar di wilayah Jakarta, Bandung, dan Cepu (Jawa Tengah), serta Sawah Lunto (Sumatera Barat). Ditjen EBTKE yang berlokasi di Cikini melaksanakan simulasi gempa dimulai pkl 10.00. Kegiatan simulasi ini dipimpin oleh Sekretaris Direktorat Jenderal EBTKE, Wawan Supriatna.

"Kegiatan ini dilaksanakan untuk melatih kesiapan pegawai menghadapi bencana dalam rangka upaya penyelamatan diri jika terjadi gempa bumi, terima kasih kepada seluruh pegawai yang sudah berpartisipasi dalam kegiatan ini, kita harus selalu siap sewaktu-waktu gempa, tapi mudah-mudahan tidak terjadi" ujar Wawan dalam pengarahannya.

c-9.JPG

Jumlah pegawai yang berpartisipasi dalam kegiatan simulasi ini berjumlah kurang lebih 490 orang yang terdiri dari 6 unit kerja Eselon II Ditjen EBTKE, termasuk Unit PPBMN dan Pusdatin yang berkantor di gedung yang sama.

Beberapa tahapan dalam kegiatan simulasi evakuasi bencana gempa bumi ini antara lain, pegawai yang berada di lantai 1 dan 2 dilakukan evakuasi keluar gedung, sedangkan pegawai dilantai lain diinstruksikan berlindung di bawah meja kerja. Setelah gempa selesai Floor warden/PIC lantai berkewajiban mengecek masing-masing lantai yang terdampak gempa serta melaporkan kepada incident commander hasil dari pengecekan tersebu, untuk selanjutnya melapor kepada pimpinan terkait tindak lanjut hasil temuan PIC lantai. Bertindak sebagai incident commanderDitjen EBTKE, yaitu Kepala Bagian Umum, Organisasi dan Kepegawaian, Wildan Eko Nugroho.

Kegiatan simulas evakuasi kejadian gempa bumi juga merupakan bentuk dukungan kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana yang telah menghimbau untuk dilaksanakan simulasi evakuasi secara serentak di tempat kerja masing-masing, sekaligus untuk mengadakan evaluasi terhadap kelengkapan keselamatan di gedung tempat kerja masing-masing, untuk keselamatan bersama. (DLP)