Indonesia - Kenya Perkuat Kerja Sama Sektor Energi
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
REPUBLIK INDONESIA
SIARAN PERS
NOMOR: 379.Pers/04/SJI/2023
Tanggal: 22 Agustus 2023
Indonesia - Kenya Perkuat Kerja Sama Sektor Energi
Dalam lawatan Presiden Joko Widodo bersama delegasi dari Indonesia ke
Kenya pada tanggal 20-21 Agustus 2023, membuahkan beberapa kerja sama
antarkedua negara. "Indonesia dan Kenya memiliki kedekatan historis
sejak Konferensi Asia Afrika (KAA) Tahun 1955 dan Gerakan Non Blok (GNB)
tahun 1961. Kenya adalah sahabat penting indonesia, dan indonesia terus
berkomitmen untuk memperkuat kerja sama dengan Kenya," ucap keterangan
pers Jokowi usai melakukan bilateral meeting dengan Presiden Kenya
William Ruto di State House, Kenya, Senin (21/8).
Dalam bidang energi, kerja sama yang yang terjalin antara Indonesia
dengan Kenya berupa kerja sama dalam pengembangan geotermal atau panas
bumi di kedua negara, serta dapat diperluas terkait pengembangan Energi
Baru Terbarukan (EBT) lainnya, melalui Perusahaan BUMN energi Indonesia,
yakni PT. Pertamina (Persero).
"Untuk itu saya minta dukungan agar investasi Pertamina dengan
Geothermal Development Company (GDC) senilai USD 1,5 miliar dan dengan
Guma Group dapat segera terealisasi dan diperluas di bidang EBT lain
serta perlunya dibentuk Bilateral Investment Treaty antara kedua
negara," lanjutnya.
Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama
Kementerian ESDM Agung Pribadi menyampaikan, selain kerja sama di atas,
terjalin juga kerja sama antar pemerintah dalam bidang energi
(government to government) kedua negara, yang ditandai dengan
penandatanganan MoU oleh Menteri ESDM Republik Indonesia Arifin Tasrif
dengan Menteri (Sekretaris Kabinet) Energi dan Petroleum Kenya Davis
Chirchir.
"MoU ini akan menjadi dasar hubungan kerjasama serta mendorong dan
mempromosikan kerjasama bilateral di bidang energi yang mencakup
pelatihan, pertukaran program dan pembangunan kapasitas di bidang
teknologi geotermal; program listrik pedesaan dan energi terbarukan;
transmisi dan distribusi tenaga listrik, produksi dan eksplorasi minyak
dan gas bumi di Kenya," jelas Agung.
Sementara itu, Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengungkapkan
bahwa Pertamina membuka segala peluang untuk bekerja sama dan khusus di
Kenya, Pertamina telah menandatangani nota kesepahaman di bidang
Geothermal dan penjajakan kerja sama strategis di sektor upstream hingga
downstream.
"Kenya merupakan negara dengan potensi energi yang besar, baik dari
sektor hulu hingga sektor geothermal. Ini merupakan langkah awal bagi
Pertamina untuk masuk ke Kenya untuk mengembangkan potensi bisnis yang
bisa bermanfaat tentunya untuk kedua belah pihak," tandas Nicke. (DAN)
Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama
Agung Pribadi (08112213555)
Bagikan Ini!