81 Pelajar Jabodetabek Tandatangani Komitmen Bersama #AksiHematEnergi

Senin, 30 April 2018 - Dibaca 1924 kali

JAKARTA - Puluhan remaja berkaos biru terlihat memenuhi Ruang Sarulla, Gedung Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Senin pagi (30/4). Mereka adalah pelajar dari 15 sekolah menengah yang menjadi Pahlawan Energi. Hadir mendampingi mereka, para guru yang berperan sebagai Manajer Energi di masing-masing sekolah. Kedatangan Pahlawan dan Manajer Energi ke Kementerian ESDM ini adalah untuk menandatangani Komitmen Bersama #AksiHematEnergi dan Peluncuran Mobile App Kalkulator Energi Rumah Tangga.

"Energi yang kita nikmati ini kan lebih banyak bersumber dari energi fosil, yang namanya fosil itu keberadaannya semakin berkurang. Sementara di sisi lain permintaannya semakin tinggi, salah satunya karena penduduk bertambah, rumah bertambah, industri bertambah, dan pembangunan maju terus. Semuanya memerlukan energi. Pada suatu sisi ditakutkan kita akan kekurangan energi," jelas Direktur Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM Rida Mulyana di hadapan para siswa yang hadir.

Maka dari itu, Pemerintah, tambah Rida, mendorong untuk melakukan konservasi energi dengan mengandalkan Pahlawan dan Manajer Energi. "Konservasi energi itu terjemahan yang paling praktis adalah dengan cara menghemat energi. Maka kemudian kita namakan acara ini Aksi Hemat Energi. Dan kita sangat mengandalkan keberadaan Pahlawan Energi dan Manajer Energi yang menjadi percontohan saat ini," ujarnya.

Rida juga mengatakan bahwa Program Aksi Hemat Energi ini menyasar kepada sekolah-sekolah karena mampu menanamkan budaya hemat energi. "Mengapa program kita menyasar ke adik-adik sekolah? Karena sekolahlah yang kami yakini tidak hanya sebagai wahana untuk belajar, namun juga sekaligus menanamkan budaya, budaya hemat energi, karena begitu pentingnya energi," ujar Rida.

Rida pun berpesan kepada para guru yang menjadi Manajer Energi untuk dapat menularkan kebiasaan hemat energi kepada anak didiknya, dan mencetak Pahlawan Energi baru. "Terutama para bapak ibu guru, kalau anak-anak didik kan berganti setiap tahun. Kalau Ibu/Bapak kan masih di sekolah. Tolong kebiasaan itu ditularkan untuk mencetak Pahlawan Energi baru. Keuntungan untuk rumah dan sekolah minimum yang bisa kita peroleh adalah kita menghemat uang kita, juga menghemat untuk anak cucu di kemudian hari," tuturnya.

Kepada para Pahlawan Energi, Rida berharap agar Aksi Hemat Energi yang sudah dilakukan, dapat diteruskan secara konsisten. "Acara ini saya pandang sangat strategis, apalagi menyangkut anak didik yang saya yakini bisa menghemat energi kalau ditanamkan secara dini dan satu lagi secara konsisten dilakukan. Misalnya yang sekarang SMP dilanjutkan ke SMA, pun yang SMA ke universitas, terus menjadi Pahlawan Energi seperti janjinya tadi. Di mana pun, tidak hanya di sekolah. Lakukan juga di rumah, bahkan di tempat umum," pesannya.

Penandatanganan Komitmen Bersama #AksiHematEnergi dilakukan oleh Direktur Konservasi Energi Sugeng Mujiyanto bersama dengan Manajer Energi Faqih Khairul Fikri dari MTSN 3 Jakarta, Pahlawan Energi M Agung Bimo Mulyo dari SMAIT Auliya Tangerang Selatan, dan Syafa Amani dari SMP Global Prestasi Bekasi.

Pada kesempatan yang sama, dilakukan pula peluncuran aplikasi Kalkulator Energi Rumah Tangga, yakni aplikasi di telepon seluler yang bisa digunakan untuk menghitung biaya energi peralatan elektronik di rumah. Dengan aplikasi Kalkulator Hemat Energi Rumah Tangga, Anda bisa mengetahui penggunaan energi di rumah, rekomendasi serta tips aksi hemat energi di rumah, dan hemat tagihan listrik. Saat ini aplikasi Kalkulator Energi Rumah Tangga sudah tersedia gratis di Google Play. Silakan unduh dan gunakan!

Bagikan Ini!