Beroperasinya PLTA Asahan I Memperkuat Kelistrikan Sumut

Selasa, 18 Januari 2011 - Dibaca 3681 kali

JAKARTA. Pasokan listrik ke Medan dan sekitarnya - dan secara umum ke sistem Sumatra Bagian Utara (Sumbagut) - akan semakin kuat dengan segera beroperasinya PLTA Asahan 1 kapasitas 2 x 90 MW. PLTA Asahan 1 dibangun oleh pengembang listrik swasta (Independent Power Poducer) PT Bajradaya Sentranusa dengan memanfaatkan aliran sungai Asahan yang melintasi Desa Siruar, Kecamatan Parmaksian dan Desa Ambar Halim, Kecamatan Pintu Pohan Meranti Kabupaten Toba Samosir.Presiden RI Soesilo Bambang Yudhoyono bertempat di TB Silalahi Centre Soposurung, Balige Sumatera Utara Selasa (18/1/2011) kemarin meresmikan PLTA Asahan 1 dan beroperasinya Gardu Induk Tegangan Tinggi (GITET) 275 Simangkuk.Dengan tambahan pasokan dari PLTA Asahan I tersebut sistem kelistrikan Sumatera Utara dapat menjadi lebih stabil.Disamping itu beroperasinya PLTA Asahan I juga sangat potensial meningkatkan efisiensi PLN dan menekan biaya produksi. Biaya produksi PLTA jauh lebih rendah daripada pembangkit thermal. Listrik yang dihasilkan oleh PLTA Asahan 1, dibeli oleh PLN dengan harga yang relatif murah. Hal ini memberikan peningkatan efisiensi yang sangat signifikan bagi PLN.Seperti diketahui, beberapa tahun yang lalu wilayah Sumbagut merupakan salah satu daerah yang terpaksa harus mengalami krisis listrik yang mengakibatkan pemadaman bergilir. Hal ini sangat mengganggu kegiatan ekonomi dan kehidupan sehari-hari secara umum. Sejak tahun lalu, saat dicanangkan gerakan menuju Indonesia bebas pemadaman bergilir, kondisi kelistrikan Sumbagut semakin baik dan tidak lagi mengalami defisit daya. Bahkan, sejak tahun lalu sistim kelistrikan Sumut telah memiliki cadangan daya, meski tak terlalu besar.Sistem kelistrikan Sumbagut, dipasok dari sejumlah pembangkit yang telah tersedia dengan realisasi daya mampu rata-rata sekitar 1.517 MW. Sementara itu, kondisi beban puncak (peak load) sebesar 1.365 MW. Dengan tambahan daya dari PLTA Asahan I maka cadangan daya akan semakin besar dan ini sangat signifikan untuk meningkatkan mutu dan keandalan pasokan listrik.(SF)

Bagikan Ini!