Dirjen Migas Uji Coba Penerapan BBM Bersubsidi

JAKARTA. Ditandai dengan pemasangan sticker bertuliskan "Uji Coba BBM Bersubsidi", Dirjen Migas, Kementerian ESDM , Evita H. Legowo secara simbolis memulai pelaksanaan uji coba pengaturan BBM Bersubsidi bagi kendaraan transportasi Umum (Mikrolet M.01) di Terminal Senen. Hadir dalam pelaksanaan uji coba, Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Kementerian Perhubungan, Kepala Dinas Perhubungan Darat, Provinsi DKI Jakarta, Sekjen DPP Organda serta perwakilan BPH Miigas, Polda Metro Jaya dan PT Pertamina (Persero).Dalam pengarahannya Dirjen Migas, Evita H. Legowo mengatakan, tujuan utama pengaturan BBM Bersubsidi adalah memberikan BBM Bersubsidi kepada yang berhak. Selanjutnya untuk mengidentifikasikan antara kendaraan yang berhak dan tidak maka kendaraan diberikan stiker.Dirjen Migas kembali mengingatkan bahwa kondisi saat ini, BBM Bersubsidi belum tepat sasaran karenanya diperlukan pengaturan ulang distribusi. " Menurut studi yang dilakukan Bank Dunia dan berdasarkan data yang ada (Susenas) di Indonesia, 77% BBM Bersubsidi dinikmati oleh 25% pendapatan tertinggi rumah tangga di Indonesia dan hanya 15% dinikmati oleh 25% pendapatan terendah, jelas disini tidak ada keadilan", ujar Evita.Mengenai Teknis pelaksanaan uji coba, Kepala Dishub DKI Jakarta, Udar Pristono menjelaskan, pemasangan stiker uji coba pengaturan BBM Bersubsidi dilakukan terhadap trayek M.01 sebanyak 246 kendaraann M.01A sebanyak 106 kendaraan, M.01B sebanyak 8 kendaraan dan M.01C sebanyak 15 kendaraan. Masa sosialisasi dilaksanakan selam bulan Maret 2011 dimana pada masa sosialisasi armada-armada tersebut mengisi BBM pada 5 SPBU antara Terminal Senen - KP Melayu yang sudah dilengkapi dengan petugas pencatat yang mencatat setiap Mikrolet yang sudah diberikan stiker mengisi bahan bakar (premium). Ujicoba akan di evaluasi selama dua minggu sejak pertama kali dilakukan antara Kementerian ESDM dan instansi terkait lainnya.(SF)

Bagikan Ini!