Gempa Maluku Berasosiasi dengan Zona Subduksi Utara Babar dan Tanimbar

JAKARTA. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Badan Geologi melaporkan gempabumi berkekuatan 5,4 SR yang terjadi di Saumlaki, Maluku, 18 Januari 2010 pukul 19:19 WIB, diperkirakan berasosiasi dengan zona subduksi di utara Kepulauan Babar dan Kepulauan Tanimbar, Maluku.Pusat gempabumi berada di 208 km baratlaut Saumlaki, Maluku dan terasa di daerah sekitarnya yang disusun oleh batuan vulkanik dan alluvium berumur Kuarter serta batuan sediment berumur Tersier yang telah mengalami pelapukan sehingga bersifat urai, lepas, dan memperkuat efek goncangan gempa. Walaupun berpusat di laut gempabumi ini tidak menimbulkan tsunami karena energinya tidak cukup kuat untuk memicu tsunami. Menurut informasi BMKG, pusat gempabumi berada pada koordinat 6,2? LS dan 130,71?BT pada kedalaman 77 km. Di wilayah Saumlaki, gempa dirasakan antara I-II pada skala MMI (Modified Mercalli Intensity) dan tidak dilaporkan terjadinya kerusakan.Selanjutnya Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Surono, meminta agar masyarakat tetap tenang dan mewaspadai kemungkinan terjadinya gempa susulan yang diperkirakan energi lebih kecil serta tetap mengikuti arahan dan informasi dari petugas Satlak PB dan Satkorlak PB.

Bagikan Ini!