Kemajuan Proyek Percepatan 10.000 MW Sistem Kelistrikan Jawa
JAKARTA. Proyek Percepatan 10.000 MW mengalami kemajuan signifikan. Laporan yang disampaikan kepada Menteri ESDM per tanggal 8 Mei 2009 menyebutkan bahwa untuk 10 proyek yang berlokasi di Jawa, sebanyak 7.460 MW telah memasuki tahap kontrak dan tahap kontruksi, dengan total kontrak mencapai Rp 17.279.783.223.885,40 dan USD 4.967.674.659,33. Ke-10 proyek tersebut terdiri dari 3 PLTU di wilayah Banten, 2 PLTU Jabar, 2 PLTU Jateng, dan 3 PLTU Jatim. PLTU Banten terdiri dari PLTU 1 Banten (Suralaya) dan PLTU 2 Banten (Labuan). PLTU 1 Banten (Suralaya) berkapasitas 1x625 MW dengan kontraktor Konsorsium CNTIC, China National Machinery I&E Corporation, Zheijang Electric Power Design Institute dan PT Rekayasa Industri, kontrak tanggal 12 Maret 2007 senilai Rp 951.677.973.128 dan USD 367.903.081. PLTU 2 Banten (Labuan) berkapasitas 2x315 MW dengan kontraktor Konsorsium Chengda Engineering Corporation dan PT Truba Jurong Engineering, kontrak tanggal 12 Maret 2007 senilai Rp 1.538.121.618.046 dan USD 373.427.613, dan ground breaking 28 April 2007. Sedangkan PLTU 3 Banten (Teluk Naga) berkapasitas 3x315 MW dengan kontraktor Dongfang dan Dalle Energy, kontrak tangal 7 Agustus 2007 senilai Rp 2.079.145.339.700 dan USD 588.789.989.Sementara itu, untuk PLTU 1 Jabar (Indramayu) 3x350 MW, kontraknya telah ditandatangani pada 12 Maret 2007 senilai Rp 1.647.300.023.978 dan USD 766.407.863 dengan kontraktor Konsorsium Sinomach, CNEEC dan PT Penta Adi Samudera. Sedangkan PLTU 2 Jabar (Pelabuhan Ratu) 3x330 MW ditangani kontraktor Shanghai dan Maxima Infrastructure, kontrak tanggal 7 Agustus 2007 dengan nilai kontrak Rp 2.425.583.521.260 dan USD 623.683.413, ground breaking tanggal 10 September 2007.Untuk PLTU 1 Jateng (Rembang) 2x315 MW ditangani Konsorsium Zeelan, PT-Priamanaya-Tronoh Malaysia Bhd, kontrak senilai Rp 2.565.638.689.811,50 dan USD 353.793.443,87 ditandatangani 12 Maret 2007 dan ground breaking 20 September 2007. Sementara PLTU 2 Jateng (Adipala) 1x600 MW ditangani Konsorsium Barja, kontrak tanggal 22 Desember 2008 dengan nilai kontrak sebesar Rp 2.446.311.697.151 dan USD 605.296.555.PLTU Jatim dalam proyek ini terdiri dari PLTU 1 Jatim (Pacitan) 2x315 MW, PLTU 2 Jatim (Paiton) 1x660 MW dan PLTU 3 Jatim (Tanjung Awar-Awar) 2x350 MW. PLTU Pacitan ditangani kontraktor Dongfang dan Dalle Energy, kontrak senilai Rp 1.353.549.015.500 dan USD 379.469.024 telah ditandatangani 7 Agustus 2007, dan ground breaking dilaksanakan 14 Agustus 2007. PLTU Paiton ditangani Konsorsium Harbin Power Engineering dan PT Mitra Selaras Hutama Energy, kontrak tanggal 12 Maret 2007 senilai Rp 777.293.309.274,9 dan USD 428.127.137,46. Sedangkan PLTU Tanjung Awar-Awar ditangani kontraktor Sinomach, CNEEC dan PT Penta Adi Samudra, kontrak ditandatangani 25 April 2008 dengan nilai kontrak Rp 1.495.162.036.036 dan USD 480.776.540.
Bagikan Ini!