Lapangan Baru Minyak Bumi Tambah Produksi 5.123 bph

JAKARTA - Salah satu upaya untuk meningkatkan produksi minyak bumi antara lain dengan percepatan pengembangan lapangan baru. Dari lapangan-lapangan baru ini diharapkan akan menambah produksi minyak bumi rata-rata sebesar 5.123 barel per hari (bph) pada 2011.

Demikian disampaikan Wakil Ketua Pengawasan Peningkatan Produksi Minyak dan Gas Bumi (TP3M), Tutuka Ariaji, pada konferensi pers usai melaporkan hasil pemantauan TP3M kepada Menteri ESDM di Kantor Kementerian ESDM Jakarta, Rabu (22/06/2011).

Lapangan-lapangan baru yang diharapkan dapat segera berproduksi antara lain: Mutiara-VICO (kapasitas 400 BOPD), Pulau Gading dan Sungai Kenawang-JOB Pertamina Talisman (3.000 BOPD), Petapahan-CPI (3.500 BOPD), Sepinggan-Chevron East Kalimantan (4.000 BOPD), Pendalian-Sumatera Persada Energi (2.000 BOPD), Belida- COPI (1.500 BOPD), KE- PHE WMO (3.000 BOPD), dan Sukawati-JOB Pertamina Petrochina (1.675 BOPD).

Pada kesempatan yang sama, Ketua TP3M, Denie Tampubolon mengungkapkan rata-rata produksi minyak bumi nasional dari 1 Januari 2011 hingga tanggal 20 Juni 2011 adalah sebesar 906.000 barel per hari.

"Sebagian dari 13 KKKS terbesar belum dapat memenuhi target karena gangguan teknis, cuaca, dan penurunan alamiah sumur," ujar Denie.

Oleh karena itu, lanjutnya, selain percepatan pengembangan lapangan baru, TP3M telah merekomendasikan upaya-upaya peningkatan produksi migas nasional dengan meningkatkan manajemen reservoir, optimasi produksi lapangan, meningkatkan keandalan fasilitas produksi dan sarana penunjang, mengupayakan peningkatan cadangan melalui kegiatan eksplorasi dan EOR, serta meningkatkan koordinasi antar instansi untuk mendukung operasi hulu migas. (KO)

Bagikan Ini!