MESDM Akan Bicarakan Keamanan Pasokan Listrik dengan Pemda Bali

Kamis, 15 Desember 2011 - Dibaca 2757 kali

DENPASAR - Menteri ESDM Jero Wacik dan Ketua Panja Hulu Listrik Komisi VII DPR RI, Effendi Simbolon, tiba di Bandara Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Kamis pagi (15/12/2011), untuk menuju kantor Gubernur Bali membahas keamanan pasokan listrik Pulau Bali bersama Gubernur Bali, anggota DPRD, kepala daerah, serta jajaran Pertamina dan PLN.

"Energi kini menjadi sorotan dunia, semua pihak membicarakan tentang ketahanan energi, sehingga harus kita gali potensi-potensi energi selain BBM seperti gas, geothermal, matahari, dan energi terbarukan lainnya," ujar Menteri ESDM beberapa saat setelah mendarat di Bandara Ngurah Rai, Denpasar.

Secara bertahap, lanjut Menteri, kita akan meninggalkan BBM dan menggali potensi energi baru. "Yang mana yang di depan mata harus segera kita realisasikan, karena biaya pembangkitan BBM cukup tinggi, mencapai sekitar US$ 40 sen/kWh, sementara dengan energi baru dapat ditekan hingga US$ 10 sen, bahkan dengan geothermal hanya US$ 8 sen," ungkap Menteri.

"Secara pelan-pelan semuanya akan terus berjalan, semua kita bicarakan baik-baik, karena tujuannya adalah untuk kesejahteraan rakyat," tegas Menteri Jero Wacik.

Pada kesempatan tersebut Effendi Simbolon menyampaikan bahwa suplly listrik di Bali masih terbatas, sementara kebutuhan terus meningkat. "Oleh karenanya, dibutuhkan kerjasama dengan semua pihak agar Bali tidak lagi tergantung pasokan dari luar Pulau Bali, mengingat potensi energi selain BBM di Bali cukup besar", tutur Effendy Simbolon. (KO)

Bagikan Ini!