Mobil Pribadi Habiskan Subsidi BBM Rp 77,9 Triliun

Senin, 9 April 2012 - Dibaca 2181 kali

JAKARTA - Dirjen Perhubungan Darat, Kementerian Perhubungan, Suroyo Alimoeso menyatakan, tahun 2011, kendaraan mobil pribadi menguras APBN mencapai Rp 77,9 triliun. Kondisi demikian akan bertambah parah dengan maraknya peralihan pengguna BBM non subsidi ke BBM Bersubsidi akibat tingginya disparitas harga.

"Tahun 2011 target subsidi BBM sebesar Rp 129,7 triliun, kenyataannya realisasi mencapai Rp 165,2 triliun atau 127,4 persen," ujar Dirjen Perhubungan Darat, Suroyo Alimoeso dalam Focus Group Discussion (FGD) Tenov Institute, Rabu (4/4/2012) minggu lalu.

Dari realisasi subsidi tersebut menurut Suroyo, angkutan umum hanya mengkonsumsi 3%, sedangkan mobil barang 4%. Sementara sisanya cukup besar dikonsumsi sepeda motor 40% dan mobil pribadi 53%. Jika dirupiahkan, angkutan umum hanya kebagian sekitar Rp 4,1 triliun dan mobil barang Rp 5,9 triliun.Sedangkan sepeda motor habiskan Rp 58,8 triliun dan mobil pribadi menguras APBN Rp 77,9 triliun."Total kendaraan pribadi menguras APBN 2011 sebesar Rp 136,7 triliun," tegas Beliau.

Subsidi BBM bersubsidi saat ini dinilai masih belum tepat sasaran, karena itu perlu untuk direview kembali agar bisa membuat kemaslahatan yang lebih baik kepada masyarakat dan rakyat Indonesia. Alangkah lebih bermanfaatnya subsidi yang besarnya mencapai Rp 137 triliun dipergunakan untuk meningkatkan taraf pendidikan dan kesehatan masyarakat dipedesaan, BUKAN dinikmati OLEH PEMILIK KENDARAAN ALPHARD DAN SEJENISNYA....(SF)

Bagikan Ini!