Pemerintah Siapkan Strategi Melistriki 1.592.990 Rumah Belum Berlistrik

Jumat, 5 Juli 2019 - Dibaca 1307 kali

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL

REPUBLIK INDONESIA

SIARAN PERS

NOMOR: 431.Pers/04/SJI/2019

Tanggal: 5 Juli 2019

Pemerintah Siapkan Strategi Melistriki 1.592.990 Rumah Belum Berlistrik

Pemerintah akan menyiapkan strategi melistriki 1.592.990 sambungan listrik untuk Rumah Tangga (RT) baru sepanjang bulan Juni hingga Desember 2019. Menurut Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Rida Mulyana penting sekali mewujudkan nilai-nilai keadilan khususnya disektor kelistrikan yakni memberikan akses listrik bagi seluruh rakyat Indonesia. Besaran angka 1.592.990 RT tersebut terdiri dari 1.154.689 RT on grid dan sisanya off grid. Dijelaskan Rida, Pemerintah akan memberikan bantuan sambungan listrik gratis bagi 710.000 RT yang tidak mampu dari 1.154.689 RT yang sudah on grid karena sisanya yakni sebanyak 444.681 RT terhitung mampu untuk membiayai sendiri sambungan listrik barunya.

"Saat ini Pemerintah memberikan subsidi listrik kepada pelanggan listrik, artinya Pemerintah memberikan subsidi kepada orang yang sudah mempunyai listrik, sementara masih banyak saudara-saudara kita yang masih gelap gulita, tidak mempunyai listrik dan juga tentunya tidak menikmati subsidi, nah dimana nilai keadilannya. Karena itu Pemerintah akan membantu memberikan sambungan listrik bagi masyarakat yang kurang mampu. Tahun ini untuk periode bulan Juni hingga Desember 2019, Pemerintah mentargetkan akan memberi sambungan baru untuk masyarakat kurang mampu sebanyak 710.000 Sambungan," ujar Rida, Kamis (4/7).

Rida menjelaskan, biaya untuk memberi bantuan sambungan listrik baru tersebut bisa didapat dari penghematan subsidi yang sebelumnya dinikmati oleh pelanggan PLN golongan tarif R1-900 Va Rumah Tangga Mampu (RTM).

"Saya minta kerelaan teman-teman yang sudah dapat listrik dan dapat subsdi itu untuk sedikit berbagi dengan saudara-saudara yang lain yang belum menikmati listrik agar mereka tidak terus dalam kegelapan, kasian mereka, mereka juga berhak mendapatkan listrik," lanjut Rida.

Masyarakat yang tidak mampu memasang sambungan listrik baru tersebut saat ini terus diupayakan Pemerintah agar dapat terlistriki. Pemerintah membuat Program Bantuan Pasang Baru (BPBL) Listrik dengan melibatkan para pemangku kepentingan. Data Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan tanggal 3 Juli 2019 menyebutkan bahwa masyarakat yang akan dilistriki melalui program Sinergi BUMN tahun 2019 sebanyak 13.139 sambungan rumah tangga, melalui Corporate Cocial responsibility (CSR) PT PLN (Persero) dialokasikan sebanyak 45.000 sambungan, dari Pemerintah Daerah dialokasikan sebanyak 23.259 sambungan, dan dari CSR Badan Usaha sektor ESDM ditargetkan sebanyak 639.610 sambungan rumah tangga hingga akhir tahun 2019.

"Menteri ESDM, Ignasius Jonan meminta bantuan sambungan listrik baru untuk rumah tangga yang berasal dari Badan Usaha sektor ESDM tersebut jumlahnya diperbanyak 10 kali dari yang sudah ditargetkan, karena menurut Menteri itu kekecilan. Selain itu Menteri juga minta tambahan 200.000 sambungan baru rumah tangga dari Badan Usaha sektor Minerba," tutup Rida.(SF)

Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama

Agung Pribadi (08112213555)

Bagikan Ini!