Penanganan Gelembung Gas di Indramayu

Jumat, 13 Juni 2008 - Dibaca 3495 kali

INDRAMAYU.Inspektur Migas mengadakan kunjungan ke Desa Dukuh Jeruk, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, yang merupakan wilayah kerja PT Pertamina EP Region Jawa Area Cirebon pada hari Selasa (27/5). Kunjungan ini merupakan tindak lanjut penanganan gelembung gas di daerah tersebut yang muncul sejak tanggal 14-5-2008. Inpektur Migas didampingi oleh Tim Independen Keselamatan Migas, yang terdiri dari Rudi Rubiandini, Bambang Purwohadi, dan Daswir Leo.

Pada sumur JBT # 192 telah dilakukan squeeze cementing dan sumur sudah di semen plug dari kedalaman 70 hingga 390 m dari permukaan tanah. Instalasi pemboran sudah diturunkan untuk dipindahkan dan sumur ditinggalkan sementara. Berdasarkan hasil pengamatan di lapangan, gelembung gas di lokasi A sudah berhenti, sementara gelembung di lokasi B dan C sudah mengecil.

Gelembung gas yang masih muncul di lokasi B dan C diperkirakan karena bonding semen yang ada dibelakang selubung tidak baik, dan masih ada rekahan yang belum tertutup semen sehingga memungkinkan gelembung gas untuk kembali membesari.

PT Pertamina EP akan memantau gelembung gas tersebut selama 40 hari. Bila gelembung gas tersebut membesar maka semen pada sumur JBT # 192 dibor ulang dan dilakukan squeeze cementing kembali dengan tekanan yang mendekati tekanan rekah formasi untuk menutup rekahan yang masih ada dan memperbaiki bonding semen.

Bagikan Ini!