Status Gunung Kelud Menjadi Awas (Level IV)

'Berdasarkan hasil pengamatan dan analisis kegempaan, deformasi, visual dan pengukuran suhu air danau kawah, maka aktivitas G. Kelut berpotensi terjadi letusan. Untuk itu status Gunung Kelud dinaikan menjadi Awas,' ujar Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, DR Surono, Selasa (16/10).

Penjelasan DR Surono yang diterima Posko Lebaran Departemen ESDM menyebutkan pengamatan Kegempaan memperlihatkan sejak tanggal 16 Oktober 2007, pukul 10:00 WIB hingga 17:00 WIB terekam 306 kejadian gempa vulkanik dangkal yang merupakan proses terjadinya rekahan batuan secara progresif oleh fluida (magma, gas atau uap) menuju permukaan.

Pengamatan Visual memperlihatkan pada tanggal 15 September 2007 teramati adanya bualan gas di tengah danau kawah dan sampai saat ini ada kecenderungan semakin meluas. Pada tanggal 28 September 2007 bualan gas mencapai radius 5 m dengan warna air danau kawah putih menyeluruh.

Sedang hasil pengukuran Deformasi periode 13 hingga 16 Oktober 2007 juga menunjukkan adanya proses inflasi di sekitar puncak gunung Kelud. Adapun hasil pengukuran suhu air danau kawah pada 16 Oktober 2007 pukul 12:00 WIB telah mencapai 37,8oC.

Bagikan Ini!