Target Produksi Blok Cepu Ditingkatkan Jadi 205.000 barel per hari

JAKARTA - Menteri ESDM Sudirman Said didampingi Pelaksana Tugas Dirjen Migas IGN Wiratmaja dan kepala SKK Migas Amien Sunaryadi serta kepala Unit Pengendali Kinerja Kementerian ESDM Widhyawan Prawiraatmaja, Kamis (26/3), melakukan kunjungan kerja ke Blok Cepu. Dari hasil kunjungan tersebut, diketahui perkembangan proyek telah mencapai 95 persen dan produksinya ditingkatkan menjadi 205.000 barel per hari dari semula 165.000 barel per hari.

Demikian benang merah konferensi pers Menteri ESDM Sudirman Said di Kantor SKK Migas, seusai kunjungannya ke Lapangan Banyu Urip, Blok Cepu, Kamis (26/3) malam.

Dari hasil kunjungan tersebut, Sudirman optimis produksi Blok Cepu dapat mencapai target yang ditetapkan sehingga lifting migas yang ditetapkan sebesar 825.000 barel per hari pada tahun 2015 dapat tercapai. Pada Maret ini, produksi Blok Cepu telah mencapai 48.000 barel per hari dan pada Oktober hingga Desember 2015, produksinya dapat mencapai 205.000 barel per hari. Selanjutnya selama 24 bulan ke depan, produksinya sekitar 165.000 barel per hari.

"Produksi puncak Blok Cepu menjadi harapan kami untuk menyumbang sekitar 20 persen dari target lifting tahun ini," tegas Sudirman.

Kontrak kerja sama Blok Cepu ditandatangani pada 17 September 2005 dengan Mobil Cepu Limited (MCL) sebagai operator. MCL, anak perusahaan dari Exxon Mobil Corporation, memegang 45 persen saham partisipasi, bersama PT. Pertamina EP Cepu yang memegang 45 persen saham dan Badan Kerja Sama PI Blok Cepu (BKS) dengan 10 persen saham. Cadangan minyak di Lapangan Banyu Urip diperkirakan sebesar 450 juta barel. (TW)

Bagikan Ini!