Semarakkan Hakordia 2024, Penasihat DWP KESDM Ajak Perempuan Lawan Korupsi
JAKARTA - Dharma Wanita Persatuan (DWP) Inspektorat
Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM)
menyelenggarakan Sosialisasi Perempuan Anti Korupsi dengan tema Peran
Perempuan sebagai pilar utama dalam membangun integritas, transparansi,
dan akuntabilitas. Kegiatan ini diselenggarakan di Gedung Inspektorat
Jenderal Kementerian ESDM, Kamis (5/12).
Acara ini juga menjadi ajang silaturahmi antara anggota keluarga besar
DWP KESDM dengan Penasihat DWP KESDM, Sri Suparni Bahlil, dan Wakil
Penasihat DWP KESDM, Khairina Yuliot.
Dalam sambutannya, Sri menyampaikan bahwa korupsi adalah kejahatan luar
biasa yang memerlukan keterlibatan seluruh elemen masyarakat, termasuk
perempuan.
"Sebagaimana yang kita ketahui, korupsi bukan sekadar pelanggaran hukum,
tetapi juga dikategorikan sebagai kejahatan luar biasa. Oleh karena
itu, kita sebagai ibu-ibu yang berada di bawah Kementerian ESDM dan
menjadi bagian dari keluarga besar kementerian ini, tentunya harus turut
berjuang melawan korupsi. Perempuan adalah fondasi utama dalam
keluarga," ujar Sri.
Lanjut, perempuan perlu menjadi teladan dalam gerakan anti korupsi
melalui pengaplikasian nilai-nilai transparansi, tanggung jawab, dan
integritas.
"Kita harus menjadi teladan, dimulai dari diri kita sendiri dan dari
hal-hal kecil di dalam rumah tangga. Contohnya adalah mengelola keuangan
keluarga dengan transparan. Budaya bertanggung jawab harus terus kita
biasakan, karena langkah-langkah sederhana ini akan menjadi fondasi yang
kuat dalam membangun generasi anti korupsi. Selain itu, kita harus
aktif menjaga keluarga dan tidak takut untuk melawan praktik-praktik
yang merusak integritas, sekecil apa pun itu. Sebab, korupsi tidak akan
tumbuh di tanah yang subur dengan nilai-nilai integritas," kata Sri.
Kegiatan sosialisasi ini menghadirkan Direktur Pembinaan Peran Serta
Masyarakat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kumbul Kusdwijanto
Sudjadi, sebagai narasumber. Dalam pemaparannya, Kumbul menyoroti peran
strategis perempuan sebagai garda terdepan dalam menjaga nilai-nilai
integritas dan akuntabilitas di lingkungan keluarga. Ia juga menegaskan
pentingnya membangun kesadaran akan nilai-nilai ketuhanan serta memahami
dampak negatif korupsi terhadap kehidupan sebagai upaya pencegahan
perilaku koruptif.
DWP Inspektorat Jenderal Kementerian ESDM menyelenggarakan acara
Sosialisasi Perempuan Anti Korupsi dalam rangka menyambut Hari
Antikorupsi Sedunia (Hakordia) 2024, yang diperingati setiap tanggal 9
Desember. (RKH)