Earth Hour 2012, Hemat Listrik Jakarta 214 Megawatt

Sabtu, 31 Maret 2012 - Dibaca 2629 kali

JAKARTA - Kampanye global penghematan energi yang sekaligus berkontribusi terhadap penanggulangan perubahan iklim, 'Earth Hour 2012' sukses diselenggarakan Sabtu malam, (30/03/2012). Kampanye dengan mematikan listrik selama satu jam sejak pukul 20:30 hingga 21:30 tersebut menghemat listrik di Jakarta sebesar 214 megawatt. Bersamaan dengan kegiatan yang mengusung tema "Ini Aksiku, Mana Aksimu" , diberikan 100 lampu solar kepada para pedagang disekitar Central Park yang dinyalakan secara serempak saat aksi pemadaman dilakukan.

Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (Dirjen EBTKE) Kardaya Warnika, yang hadir mewakili Menteri ESDM dalam acar tersebut mengatakan, kampanye ini merupakan sesuatu yang sangat penting terutama jika dilihat dari sisi keenergian."Kalau kita mematikan lampu tentunya ini merupakan penghematan, pakai energi seperlunya kalau tidak perlu tidak usah dipakai"ujar Beliau.

Menurut Beliau, kampanye penghematan ini juga berkaitan dengan dewasa ini dimana sektor energi memberikan kontribusi dalam terjadinya pemanasan global (global warming).

Kegiatan 'Earth Hour 2012' di Jakarta yang dipusatkan di Tribeca Park, Central Park Mall, menurut Manager Area PLN Menteng, Agus Sutopo, berdasarkan perhitungan yang dilakukan pihak PLN terbukti telah menghemat listrik Jakarta yang cukup signifikan yaitu sebesar 214 Mw. "aksi pemadaman listrik yang dipusatkan di Mall Central Park, Jakarta Barat, sejak pukul 20.30-21.30 Wib telah terjadi penghematan listrik yang cukup signifikan. Sebab berdasarkan penghitungan yang dilakukan pihak PLN, wilayah area Jakarta sebelum listrik dipadamkan bebannya mencapai 3.251 megawatt. Namun, saat earth hour berlangsung selama satu jam bebannya turun menjadi 3.037 megawatt," ujar Agus.

"Selain itu juga mampu menghemat bahan bakar minyak (BBM) 64 kiloliter, dan menekan emisi CO2 hingga 154," tambahnya.

Penghematan sebesar 214 Mw pada kegiatan Earth Hour 2012 meningkat jika dibandingkan dengan kegiatan serupa tahun sebelumnya yang menghemat listrik sebesar 170 megawatt atau sebanding dengan 151 ton gas rumah kaca.

Earth Hour merupakan inisiatif organisasi World Wildlife Fund (WWF), untuk mengantisipasi dampak perubahan iklim. Kementerian Energi Dan Sumber Daya Mineral selaku Kementerian teknis yang membawahi sektor ketenagalistrikan mendukung penuh kampanye global ini dengan menghimbau seluruh unit dilingkungan Kementerian ESDM dan pelaku bisnis sektor ESDM untuk turut berpartisipasi. (SF)

Bagikan Ini!