Listrik : 36 Kota/Area Di Jawa Bali Telah Berstandar Internasional

Kamis, 13 Januari 2011 - Dibaca 2583 kali

JAKARTA. Pemerintah cq. PT PLN (Persero) terus berkesungguhan untuk memerangi pemadaman listrik. Standar internasional diterapkan sebagai target bagi tiap-tiap cabang PLN di Jawa dan Bali yaitu pemadaman listrik harus ? 9 kali per pelanggan per tahun. Sebuah target tinggi yang menantang dan membutuhkan kerja keras. Sebab pemadaman listrik tidak selalu merupakan gangguan teknis. Faktor alam seperti hujan deras, sambaran petir, pohon tumbang, tanah longsor dan gangguan alam lainnya merupakan hal yang jelas-jelas diluar kendali manusia yang dapat menggangu pasokan listrik. Manajer Senior Komunikasi Korporat PT PLN,Bambang Dwiyanto menyatakan, kerja keras dan kesungguhan untuk memerangi pemadaman itu, membuahkan hasil yang sangat signifikan. Dari 53 kota/area yang tersebar di Jawa dan Bali, pada tahun 2009, 18 kota/area angka pemadamannya masih berada di kisaran 9-20 per pelanggan per tahun, 35 kota/area angka pemadamannya bahkan lebih dari 20 kali per pelanggan per tahun. Angka-angka tersebut berubah drastis pada 2010. 36 kota/area sudah berhasil mencapai standar internasional dengan jumlah pemadaman maksimal 9 kali per pelanggan per tahun tinggal. Bahkan di kota/area Bali Utara angka pemadaman hanya sekali per pelanggan per tahun. Berturut-turut Gresik, Malang, Bali Timur, Surabayar Utara, Pasuruan angka pemadamannya 2 kali per pelanggan per tahun. Untuk area Kramatjati dan Jatinegara, pemadaman hanya terjadi 3 kali per pelanggan per tahun. Sementara untuk area Gambir dan Priok 4 kali per pelanggan pertahun, lanjutnya. Keberhasilan tersebut dicapai PLN dengan melakukan upaya-upaya sebagai berikut :. memangkas pohon yang mengganggu jaringan. memasang pipa paralon untuk membungkus kabel jaringan. mempersiapkan Unit gardu bergerak (UGB). pemasangan 7.000 trafo distribusi. perubahan sistem pemeliharaan dari time based management menjadi condition base management. memperbanyak inspeksi jaringan Di sisi pembangkitan, 7 PLTU proyek 10.000 MW yang beroperasi di tahun 2011 akan menjamin pasokan listrik Jawa - Bali sangat lebih dari cukup. Di sisi transmisi, pemasangan 5 trafo raksasa dengan kapasitas masing-masing 500 MVA di Gardu Induk Tegangan Ekstra Tinggi (GITET) Bekasi, Cibatu, Gandul, Kembangan, dan Cilegon sangat membantu meningkatkan kehandalan pasokan. Tak hanya itu, regu reaksi cepat untuk menangani gangguan yang sudah terlatih dan berpengalaman, siaga mengatasi gangguan. Didukung juga oleh Pasukan Khusus PLN yaitu Tim Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB) yang sangat handal melakukan pemeliharaan dan perbaikan jaringan listrik tanpa harus memadamankan listrik, ujarnya. Target 2011Di tahun 2011 ini, PLN masih terus mengurangi pemadaman. 3 kota/area di Jawa - Bali yang pada 2010 yang angka pemadamannya masih di atas 20 yaitu Pamekasan, Banten Selatan, Sukabumi harus sudah menjadi ? 9 kali per pelanggan pertahun. Sedangkan untuk 14 kota/area di Jawa - Bali yang di 2010 yang angka pemadamannya antara 9 - 20 kali, maksimal angka pemadamannya menjadi 9 kali per pelanggan per tahun. Bila seluruh kota/area se-Jawa Bali telah mencapai target tersebut maka listrik di Jawa - Bali sudah mencapai standar internasional.(SF)

Bagikan Ini!