Menteri Sampaikan Rancangan RKP 2010 Sektor ESDM Pada Sidang Kabinet Terbatas

Selasa, 2 Juni 2009 - Dibaca 2897 kali

JAKARTA. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menggelar Sidang Kabinet Terbatas guna membahas Rancangan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) tahun 2010 di Kantor Presiden, Jakarta, 27 Mei 2009. Pada kesempatan tersebut Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Purnomo Yusgiantoro melaporkan pokok-pokok materi RKP 2010 untuk sektor ESDM yang meliputi bidang migas, kelistrikan, minerbapabum, geologi, dan pemanfaatan energi.Di bidang migas, prioritas RKP 2010 meliputi upaya untuk meningkatkan cadangan migas nasional, meningkatkan produksi migas, meningkatkan infrastruktur distribusi bahan bakar bersubsidi, mewujudkan jaringan gas di kota-kota besar, serta pengembangan Bahan Bakar Nabati (BBN). Pada subsektor kelistrikan, proyek 10.000 MW tahap I dan II menjadi prioritas RKP. Untuk memenuhi target percepatan, pada tahun 2010 kegiatan difokuskan pada pengembangan transmisi, distribusi pembangkit listrik, dan peningkatan fasilitas ketenagalistrikan yang dilakukan BUMN. Pengaturan investasi dan pendanaan turut menjadi prioritas untuk meningkatkan investasi di bidang ini.Program penyediaan batubara untuk kebutuhan domestik, peningkatan kualitas batubara, pencairan batubara, pembinaan pengusahaan panas bumi, pengawasan eksplorasi dan eksploitasi panas bumi, pengembangan investasi pengusahaan panas bumi, serta penyusunan kebijakan panas bumi menjadi agenda RKP 2010 subsektor minerbapabum.Pada bidang geologi, survei dan pemetaan geologi, geofisika, dan geokimia dalam mendukung promosi WKP menjadi salah satu prioritas RKP. Di samping itu, penelitian geologi teknik dan geologi kelautan, juga mitigasi dan tanggap darurat bencana gunungapi dan bencana geologi juga dijadikan prioritas mengingat bentang alam wilayah Indonesia yang rawan bencana alam.Sementara itu, peningkatan emisi CO2, maraknya penambangan yang tidak menerapkan prinsip Good Mining Practices dan masalah pencemaran lingkungan menjadi masalah pengelolaan lingkungan yang perlu diprioritaskan untuk tahun 2010. Menteri ESDM memaparkan bahwa untuk menghadapi tantangan perubahan iklim, pemerintah akan menyiapkan kebijakan/regulasi usaha serta penyiapan bimbingan teknis teknologi energi baru terbarukan dan konservasi energi. Selain itu, pemerintah akan menyusun Road Map pengurangan emisi CO2 sektor energi dan melakukan kajian pengendalian dampak lingkungan dan perubahan iklim.

Bagikan Ini!