Panas Bumi, Sumber Energi Yang Andal

Selasa, 5 Maret 2019 - Dibaca 1452 kali

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL

REPUBLIK INDONESIA

SIARAN PERS

NOMOR: 191.Pers/04/SJI/2019

Tanggal: 5 Maret 2019

Panas Bumi, Sumber Energi Yang Andal

Wakil Menteri (Wamen) Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arcandra Tahar mengungkapkan bahwa Indonesia adalah salah satu negara yang beruntung karena memiliki potensi panas bumi yang sangat besar. Potensi ini tidak dimiliki oleh setiap negara, sehingga harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Selain potensi yang besar, panas bumi juga merupakan energi terbarukan yang andal, lantaran bisa menghasilkan listrik sepanjang waktu.

"Geothermal itu sepanjang masa kalau ada uap panasnya, bisa 30 hingga 40 tahun, siang dan malam InsyaAllah (listriknya) menyala terus," ujarnya pada acara Seminar Nasional di Universitas Pasundan Bandung, Selasa (5/3).

Energi panas bumi, lanjut Arcandra, berbeda dengan energi surya dan energi angin, karena kedua energi tersebut adalah energi yang intermittent (tidak setiap saat). Contohnya, ketika hujan maka panel surya tidak akan bisa menyerap energi yang berasal dari panas matahari. Begitupun dengan energi angin, ketika tidak ada angin yang berhembus maka energi yang berasal dari angin tidak dapat dihasilkan.

Terkait asumsi masyarakat yang mengatakan bahwa pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP) bisa merusak lingkungan, Arcandra menegaskan bahwa panas bumi tidak akan merusak lingkungan dan tidak merusak saluran irigasi persawahan.

"Geothermal (panas bumi) itu airnya berasal dari air bawah, sedangkan sawah itu berasal dari air permukaan, jadi airnya itu tidak connect, tidak nyambung," pungkas Arcandra. (DAN)

Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama

Agung Pribadi (08112213555)

Bagikan Ini!