Pertamina Berhasil Padamkan 2 Dari 3 Tangki Yang Terbakar

Minggu, 3 April 2011 - Dibaca 1949 kali

JAKARTA, 3 April 2011- Pk 19.00 WIB, Pertamina berhasil memadamkan 2 dari 3 tangki yang terbakar, kedua tangki tersebut adalah tangki 31-T2 dan tangki 31-T3. Saat ini pemadaman difokuskan kepada tangki 31-T7 yang masih terbakar 50% dengan menyemprotkan foam secara terus menerus, dan upaya isolasi serta pendinginan pada tangki 32-T104. Upaya isolasi dilakukan dengan menginjeksikan foam kedalam tangki dan menyemprotkan air secara terus menerus ke tangki 32-T104 untuk menjaga temperature fluida didalam tangki dibawah 50oC. Hal ini untuk mencegah api menjalar ke tangki 32T-104 yang berada disebelah Timur tangki 31-T7. Pertamina akan melakukan penyelidikan menyeluruh terhadap penyebab terjadinya insiden dan besarnya kerugian, pasca pemadaman yang saat ini masih berlangsungPertamina juga telah mengalirkan produksi kilang ke Terminal Transit Lomanis yang terdiri dari Minyak Tanah sebesar 7300 KL, Premium sebesar 13.000 KL dan Solar 28.000 KL. Dari Terminal Transit Lomanis BBM ini selanjutnya disalurkan melalui pipa ke depot Padalarang, Ujung Berung, Tasikmalaya, Rewulu, dan Depot Teras. Pertamina menjamin pasokan BBM dalam kondisi aman dengan volume stok premium, solar dan kerosin (Minyak Tanah) dijaga pada level 3,2 juta KL. Untuk Avtur akan mulai dikapalkan pada 4 April sebesar 17.000 KL ke Depot Manggis, Bali dan Soekarno Hatta.Pertamina telah menyiagakan pasokan sebesar 400.000 barel Premium yang sewaktu-waktu dapat digunakan apabila diperlukan untuk menambah pasokan. Dengan pertimbangan safety pelayanan LPG yang selama ini dipenuhi dari Kilang Cilacap telah dialihkan pasokannya, khusus untuk Jawa Tengah bagian barat akan mengambil dari Kilang Balongan sedangkan untuk pasokan Jawa Tengah bagian timur akan mengambil dari Terminal Elpiji Tanjung Emas sehingga kebutuhan masyarkat dapat terpenuhi seperti biasa. Jumlah tangki yang terbakar sebanyak 3 tangki dari total 207 tangki yang berada di dalam kompleks Kilang Refinery Unit (RU) IV Cilacap. Tangki-tangki yang berada di kompleks kilang terdiri dari tangki komponen yaitu tangki yang menyimpan bahan-bahan yang akan diolah untuk menjadi produk BBM dan tangki produk yaitu tangki yang menyimpan Bahan Bakar yang sudah menjadi produk BBM seperti Premium, Kerosin (Minyak Tanah), Solar maupun Avtur. Tangki-tangki tersebut memiliki kapasitas yang bervariasi antara 2400 KL hingga 117.000 KL.Kejadian kebakaran kepada ke 3 (tiga) tangki ini merupakan kebakaran yang terjadi pada tangki komponen yaitu 31-T2 yang berisi HOMC (High Octane Mogas Component) dan tangki 31-T3 & 31-T7 yang berisi NAPTHA. (SF)

Bagikan Ini!