Target Invertasi Minerba 2011 US$ 3,5 Miliar

Jumat, 7 Januari 2011 - Dibaca 3001 kali

JAKARTA. Kementerian ESDM melalui Direktorat Jenderal Mineral Batubara (Minerba) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menargetkan investasi pertambangan di tanah air tahun 2011 mencapai US$ 3,5 miliar.

"Ini berarti ada peningkatan sekitar US$ 320 juta dibandingkan realisasi investasi tahun sebelumnya," ujar Dirjen Minerba Bambang Setiawan di sela-sela Raker Sektor ESDM di Jakarta, Kamis (6/1).

Dalam beberapa tahun terakhir ini, realisasi investasi bidang pertambangan mineral dan batubara terus meningkat. Realisasi investasi hingga pertengahan Desember tahun 2010 mencapai US$ 3,186 miliar. Angka ini di luar investasi dari kuasa pertambangan atau izin usaha pertambangan yang diterbitkan pemerintah daerah. Nilai investasi ini 150% dari target pemerintah yang sebesar US$ 2,119 miliar.

Adapun realisasi penerimaan negara dari mineral batubara sampai pertengahan Desember tahun 2010 terdiri dari penerimaan negara bukan pajak atau PNBP Rp 18,29 triliun. Sumber penerimaan lain di bidang minerba adalah pajak Rp 48,04 triliun.

Untuk menginventarisir investasi mineral dan batubara, tahun ini Kementerian ESDM membentuk Tim Inventarisasi Investasi dan Produksi Ijin-Ijin Usaha Pertambangan.

"Dengan dibentuknya tim ini kita akan jemput bola ke daerah, sehingga total investasi riil subsektor mineral dan batubara akan tercatat lebih akurat," ujar Dirjen Minerba. (KO)

Bagikan Ini!