India Butuhkan Batubara Dalam Jumlah Besar Untuk Industri Besi dan Baja

Senin, 7 September 2009 - Dibaca 5706 kali

NEW DELHI. Bertempat di Kantor Ministry of Steel New Delhi, Senin siang (7/9) berlangsung pertemuan antara delegasi Indonesia yang dipimpin oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Purnomo Yusgiantoro dengan delegasi dari Ministry of Steel India yang dipimpin Minister of Steel Virbhadra Singh.Dalam sambutannya Menteri Virbhadra Singh menyatakan, kerjasama antara India dan Indonesia, khususnya dalam industri besi-baja dan sektor energi akan mendukung pembangunan nasional kedua negara. Saat ini, lanjut Menteri Virbhadra Singh, pertumbuhan produksi besi dan baja di India akibat naiknya permintaan dalam negeri menyebabkan naiknya kebutuhan batubara terutama cooking coal untuk keperluan peleburan yang sebagian masih diimpor dari negara lain termasuk Indonesia.Pada kesempatan tersebut, Menteri ESDM menyambut baik niat Minister of Steel India untuk meningkatkan kerjasama kedua negara dalam industri baja dan sektor energi. "Kerjasama antara kedua negara akan terus ditingkatkan mengingat India dan Indonesia adalah dua dari tiga negara Asia yang tetap mencatat pertumbuhan ekonomi yang positif di tengah krisis ekonomi dan keuangan global," ujar Menteri ESDM.Menteri ESDM juga memaparkan peluang investasi industri besi dan baja terutama untuk melakukan produksi di Indonesia. "Indonesia memiliki sumber daya mineral berupa bijih besi, batu kapur, dan batubara yang dibutuhkan dalam pengolahan industri besi dan baja sehingga produksi yang dilakukan di Indonesia akan lebih efisien karena mengurangi biaya transportasi bahan baku dan energi," papar Menteri Purnomo Yusgiantoro.

Bagikan Ini!