Presiden RI Membuka Secara Resmi Konvensi IPA ke 33

Selasa, 5 Mei 2009 - Dibaca 2895 kali

JAKARTA. Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono membuka konvensi dan pameran Indonesian Petroleum Association (IPA) ke 33 di Jakarta Convention Centre, Selasa (5/5). Hadir dalam acara tersebut Menteri Energi Dan Sumber Daya Mineral beserta para pejabat eselon I dan II dilingkungan DESDM, Gubernur DKI, Presiden IPA, Menteri Kabinet Indonesia Bersatu, Duta Besar negara-negara sahabat, serta CEO Stakeholder sektor Migas. Dalam sambutannya, Presiden mengungkapkan bahwa sektor Migas, yang selama ini menjadi salah satu tumpuan utama perekonomian negara, tetap memiliki kesempatan yang sangat besar untuk dikembangkan, walau perekonomian dunia saat ini sedang mengalami resesi. Pada saat ini, migas menyumbang 21% dari total ekspor dan 32% dari total pendapatan negara.Presiden mengungkapkan bahwa pemerintah ingin menciptakan iklim investasi yang baik, melalui pemberian paket insentif dan kebijakan fiskal yang lebih baik. "Kami sedang berusaha untuk mengatasi permasalahan perpajakan dalam hal investasi migas, dan saat ini telah melakukan berbagai usaha untuk menerapkan kepastian hukum dan peraturan yang efektif".Industri migas telah mengalami kemajuan yang sangat pesat dalam lima tahun terakhir. Pemerintah telah berhasil mengubah industri migas menjadi lebih terbuka dari awalnya yang bersifat monopoli. "Ketika saya memulai jabatan saya sebagai Presiden pada tahun 2004, saya menyadari bahwa kita harus dapat merubah kebijakan energi, karena dengan adanya kebijakan yang tepat akan membantu mendorong perekonomian, namun di lain pihak, kebijakan yang salah akan sangat membebani masyarakat Indonesia serta menghambat perekonomian".Bersamaan dengan penyelenggaraan acara tersebut, pemerintah melakukan penandatanganan 12 kontrak eksplorasi blok migas, 3 blok CBM, dan 5 kontrak gas. " Penandatangan ini menunjukkan masih tingginya minat investor hulu migas terhadap Indonesia. Kondisi geologi Indonesia tergolong menarik bagi investor. Dari 60 cekungan hydrokarbon saat ini sebanyak 16 diantaranya telah terbukti menghasilkan produksi minyak dan gas", ujar Menteri ESDM dalam keynote Speechnya.Konvensi dan pameran IPA ke 33 yang mengusung tema "Managing Resources and Delivering Energy in a Challenging Environment" ini dijadwalkan akan berlangsung hingga tanggal 7 Mei 2009 mendatang.

Bagikan Ini!